
Bola.net - - Masih berusia 19 tahun, Fabio Quartararo dinilai terlalu muda untuk menjalani debut MotoGP 2019, meski begitu banyak pihak percaya bahwa ia akan melakukan hal-hal hebat di masa mendatang. Salah satu pihak tersebut adalah Petronas Yamaha SRT, tim yang menaunginya tahun ini.
Baru empat tahun menjalani karier di arena Grand Prix, performa Quartararo memang naik turun, namun ia punya prestasi mentereng sebelum naik ke ajang dunia, hingga disebut-sebut sebagai 'The Next Marc Marquez' saat usianya baru menginjak 14 tahun.
Meski berasal dari Nice, Prancis, Quartararo menghabiskan masa kecilnya dengan turun di kejuaraan-kejuaraan junior bergengsi di Spanyol. Dalam berbagai ajang, pebalap yang sejak anak-anak dijuluki El Diablo ini bahkan melakukan hal-hal yang dianggap hebat untuk rider sebelia dirinya.
Advertisement
Keajaiban Si Quartararo Kecil
Salah satu 'keajaiban' yang pernah dilakukan Quartararo adalah pada tahun pertamanya turun Kejuaraan Spanyol 50cc pada 2007. Saat musim itu menyisakan dua balapan yang digelar pada pekan balap yang sama, Quartararo sudah unggul 33 poin. Ia pun memenangkan kedua balapan ini, namun mendadak didiskualifikasi hingga harus puas menduduki peringkat runner up dengan hanya ketertinggalan tiga poin.
Quartararo tampil ajaib lagi pada 2012, yakni saat ia turun di Kejuaraan Spanyol pre-Moto3 125cc. Peluangnya untuk menjadi juara sempat terancam akibat kecelakaan motocross yang membuatnya dirundung cedera patah pergelangan tangan dan kompresi tulang belakang. Meski begitu, ia tetap gigih bertarung dan akhirnya merebut gelar juara usai rival terdekatnya terjatuh.
Setahun setelahnya, Quartararo bertarung di ajang CEV Moto3, melawan para rider terbaik Eropa yang kebanyakan lebih tua darinya. Uniknya, ia langsung merebut gelar juara dan bahkan sukses mempertahankannya pada 2014. Dua gelar inilah yang membuat FIM dan Dorna Sports memberinya keringanan saat turun di Grand Prix Moto3 pada 2015, yakni diperbolehkan turun meski usianya belum genap 16 tahun.
Wujudkan Impian ke MotoGP
Performa Quartararo di Moto3 dan Moto2 memang mengalami naik turun, namun ia akhirnya menggebrak dengan kemenangan di Moto2 Catalunya, Spanyol tahun lalu, dan hasil inilah yang membuatnya dilirik oleh Yamaha. Ia juga sempat memenangkan Moto2 Jepang, sebelum didiskualifikasi akibat tekanan ban belakangnya tak sesuai dengan regulasi.
Meski Quartararo mengakhiri 2018 di peringkat 10, hasil ini sudah cukup meyakinkan Yamaha dan SIC Racing Team untuk menggaetnya di MotoGP. Ia akan mengendarai motor YZR-M1, bertandem dengan Franco Morbidelli, serta membela pabrikan yang sama dengan Valentino Rossi dan Maverick Vinales.
Berikut deretan prestasi Fabio Quartararo di sepanjang kariernya.
- 2007: Kejuaraan Spanyol 50cc - Runner up
- 2008: Kejuaraan Spanyol 50cc - Juara
- 2009: Kejuaraan Spanyol 70cc - Juara
- 2010: Kejuaraan Spanyol 80cc - Peringkat Ketiga
- 2011: Kejuaraan Spanyol 80cc - Juara
- 2012: Kejuaraan Spanyol pre-Moto3 125cc - Juara
- 2013: FIM CEV Moto3 - Juara
- 2014: FIM CEV Moto3 - Juara
- 2015: Moto3 - Peringkat 10
- 2016: Moto3 - Peringkat 13
- 2017: Moto2 - Peringkat 13
- 2018: Moto2 - Peringkat 10
- 2019: Debut MotoGP
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 08:52
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 08:51
-
Liga Spanyol 20 Maret 2025 08:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 08:44
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 08:39
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 08:37
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...