
Bola.net - Generasi pembalap muda MotoGP tampaknya memang semakin menyadari kesehatan mental mereka tak kalah penting dari kesehatan fisik. Fabio Quartararo salah satunya. Melihat kiprah dan emosinya yang naik turun di MotoGP 2020, pembalap Monster Energy Yamaha ini pun bekerja dengan psikolog menjelang 2021.
Tahun lalu, Quartararo tampil menggebrak dengan tiga kemenangan, yang dua di antaranya ia raih secara beruntun di Jerez. Ia memimpin klasemen dalam sembilan seri pertama, tapi performanya angin-anginan dan ia kerap emosional saat situasi tak berjalan baik, hingga terjun bebas ke peringkat kedelapan pada akhir musim.
Sikap emosional El Diablo ini pun kerap mendapatkan kritik tajam dari tim dan penggemarnya. Alhasil, ia pun memutuskan untuk bekerja dengan psikolog sepanjang musim dingin lalu, demi menghadapi musim 2021 lebih tenang. Apalagi kini ia membela tim pabrikan, yakni kans emas yang tak boleh ia sia-siakan.
Advertisement
Latihan Psikis Sangat Berpengaruh
Kepada MotoGP.com, Senin (19/4/2021), Quartararo pun merasakan efek positifnya. "Secara mental, pada masa pramusim saya bekerja dengan baik bersama psikolog. Saya merasa semua latihan yang ia berikan kepada saya sangat baik dan membantu saya tenang. Jadi, saya senang atas persiapan saya pada masa pramusim," ujarnya.
Hal ini pun terbukti dari performa apiknya di tiga balapan perdana tahun ini. Dalam Seri Qatar, ia start kedua dan finis kelima. Dalam Seri Doha, ia dapat acungan jempol karena menang usai dapat tekanan dari para rivalnya. Dalam Seri Portimao, ia makin dipuji-puji karena tak gegabah meski tempat tertinggal, dan akhirnya menang.
Quartararo pun menyatakan bahwa ia bagaikan orang yang berbeda ketika memasuki musim ini. Namun, ia ogah membiarkan dirinya terlena lagi atas dua kemenangan gemilang ini. Ia yakin akan lebih banyak tantangan berat yang harus ia hadapi di depan, dan para rivalnya juga pasti makin terlecut untuk mengalahkannya.
Tak Mau Terlena Hanya Karena Pimpin Klasemen
"Saya merasa sangat berbeda. Ketika Anda memenangi dua balapan pertama secara beruntun dengan keunggulan empat detik, Anda merasa momentum baik akan dimulai dan berlanjut. Tapi yang lain juga bekerja keras demi mengalahkan Anda, mencoba mengambil alih tempat Anda," ungkap pembalap Prancis ini.
Atas alasan ini pula, Quartararo juga tak mau terlalu ambisius membidik gelar dunia, apalagi musim ini baru berjalan tiga balapan. Ia mengakui musim lalu dirinya kelewat bahagia memimpin klasemen, namun kini dirinya sudah belajar lebih dewasa dalam menyadari fakta dirinya ada di puncak klasemen.
"Saat ini saya hanya memikirkan balapan demi balapan. Saat saya menang dua kali di Jerez, saya takjub berada di puncak klasemen. Sebelumnya, saya tak pernah ada di posisi itu. Bagi saya, rasanya aneh. Itulah alasan kini saya bahkan tak melihat gelar dunia. Saya hanya mau lihat balapan demi balapan," pungkasnya.
Sumber: MotoGP
Video: Ketika Valentino Rossi dan Lewis Hamilton Tukar Kendaraan Balap
Baca Juga:
- Perpanjang Kontrak, Suzuki Tetap Berlaga di MotoGP Sampai 2026
- Ducati: Pecco Bagnaia Punya Segalanya untuk Juarai MotoGP
- Honda: Kembalinya Marc Marquez Bikin MotoGP Portimao Istimewa
- Marc Marquez Sempat Kepikiran Lihat Kecelakaan Alex Marquez-Jorge Martin
- Marc Marquez: Kembali Balapan, Mental Saya Sudah 'Bebas'
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 20 April 2021 08:23
Maverick Vinales Mundur dari Twitter Usai Diisukan Ancam Tinggalkan MotoGP
-
Otomotif 19 April 2021 15:51
Valentino Rossi Akui Hasil Buruk Bikin Sulit Fokus dan Termotivasi
-
Otomotif 19 April 2021 10:33
Valentino Rossi Dibikin Bingung Penyebab Kecelakaan di MotoGP Portimao
-
Otomotif 19 April 2021 08:53
Psikis Kian Tangguh, Kunci Sukses Fabio Quartararo di MotoGP Portimao
-
Otomotif 18 April 2021 19:56
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 08:05
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 08:03
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:57
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:49
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 07:46
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:40
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...