Fabio Quartararo: Dari Planet Lain, Marc Marquez Terbaik dalam Sejarah

Fabio Quartararo: Dari Planet Lain, Marc Marquez Terbaik dalam Sejarah
Marc Marquez dan Fabio Quartararo (c) Yamaha MotoGP

Bola.net - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, angkat topi untuk rider Repsol Honda, Marc Marquez, yang akhirnya kembali merebut kemenangan di MotoGP Sachsenring, Jerman, Minggu (20/6/2021), usai bergelut dengan cedera patah tulang humerus kanan berkepanjangan.

Marquez memang absen semusim pada 2020 akibat patah lengan usai terjatuh di Seri Jerez, Spanyol. Ia pun kembali balapan tahun ini sejak Seri Portimao meski belum pulih, dan mengalami komplikasi pada bahu kanannya. Ia bahkan sempat gagal finis beruntun di Le Mans, Mugello, dan Catalunya.

Marquez yakin ia takkan menemukan kendala fisik serius di Sachsenring, yang merupakan trek favoritnya dan punya 10 tikungan kiri. Namun, ia kesulitan sepanjang pekan balap. Meski begitu, ia bisa membalik keadaan dalam balapan, memimpin sejak lap pembuka dan melenggang sampai finis.

1 dari 3 halaman

Berasal dari Planet Lain

Berasal dari Planet Lain

Marc Marquez melakukan selebrasi di podium di hadapan Fabio Quartararo. (c) AP Photo

Marquez awalnya hanya membidik podium, namun setelah melihat kondisi treknya ideal bagi kondisi fisiknya, ia pun ngotot untuk menang. Hujan gerimis yang turun pada lap-lap awal juga tak memengaruhi mentalnya, dan ia bahkan yakin balapan kali ini memang jadi balapannya. Quartararo pun mengaku salut menjadi saksi peristiwa spesial ini.

"Marc benar-benar berasal dari planet lain. Bagi saya, saat ini Marc adalah salah satu pembalap terbaik dalam sejarah. Ketika Anda absen semusim akibat cedera yang parah, apalagi melewati banyak operasi, wah... apa yang ia raih hari ini sungguh menakjubkan," ujar El Diablo kepada MotoGP.com usai finis ketiga.

2 dari 3 halaman

Tak Goyah Meski Dikejar Miguel Oliveira

Sejak Lap 13, Marquez dan Miguel Oliveira bergantian mencatatkan waktu tercepat, dan Marquez harus susah payah mempertahankan margin. Konsentrasinya sempat pecah mengingat masa-masa kelamnya, namun akhirnya ia bisa finis dengan keunggulan 1,6 detik usai Oliveira kesulitan mempertahankan usia ban demi mengejar.

"Seperti yang sudah dikatakan banyak orang di televisi, saya ucapkan banyak-banyak selamat untuk Marc. Saya angkat topi untuknya, karena ia menjalani balapan yang sangat menakjubkan. Ia berada di depan sepanjang balapan, dikejar oleh Miguel, namun ia tak punya beban dan menang. Jadi, selamat untuknya," tutup Quartararo.

Sumber: MotoGP