
Bola.net - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, mengaku senang akhirnya dipastikan mendapatkan tempat di tim pabrikan Monster Energy Yamaha di MotoGP 2021 nanti, untuk menggantikan Valentino Rossi. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan Motosan.es.
Tahun lalu, Quartararo menggebrak paddock MotoGP dengan meraih 7 podium, 6 pole, gelar debutan dan rider independen terbaik, serta mengakhiri musim di peringkat kelima. Padahal motor YZR-M1 yang ia kendarai bukanlah spek yang sama dengan Rossi dan Maverick Vinales.
Atas prestasi yang gemilang ini, manajer Quartararo, Eric Mahe dan para petinggi Yamaha pun menjalani negosiasi serius soal masa depan El Diablo. Pada akhir Januari lalu, kesepakatan akhirnya diraih dan Quartararo dipastikan akan bertandem dengan Vinales pada 2021 nanti.
Advertisement
Negosiasi Berbulan-bulan
"Saya rasa kesepakatan dengan tim pabrikan Yamaha adalah hadiah atas musim debut saya yang baik di MotoGP. Sejak hari pertama, saya mendapatkan dukungan yang sangat baik dari Petronas Yamaha SRT dan Yamaha, dan saya sangat berterima kasih," ujar Quartararo.
Di lain sisi, Quartararo mengakui bahwa negosiasi antara Mahe dengan Yamaha tidak berjalan singkat. Mereka harus berdiskusi selama berbulan-bulan, dan ini bisa dimaklumi, karena Rossi selama ini merupakan ikon Yamaha.
"Hubungan saya dengan Yamaha sangat baik dan kami telah membicarakannya selama berbulan-bulan. Akhirnya kami bisa mencapai kesepakatan pada Januari lalu," ungkap pebalap asal Prancis berusia 20 tahun tersebut.
Ingin Terus Belajar dari Rossi
Atas kesepakatan itu pula Quartararo kini makin disorot, karena ia merupakan rider muda pertama yang 'diberi' jalan oleh Rossi untuk masuk ke tim pabrikan. Hal ini bahkan tak terjadi pada Pol Espargaro dan Johann Zarco, yang sebelumnya membela Monster Yamaha Tech 3.
Meski begitu, Quartararo pun mengaku tak ingin Rossi, idolanya sejak anak-anak, pensiun dalam waktu dekat. Menurutnya, rider berusia 41 tahun itu bisa memberinya lebih banyak pelajaran saat berada di trek.
"Vale belum bilang bahwa ia akan pensiun. Kita lihat saja nanti apa yang akan ia putuskan dan apakah ia akan melanjutkan kariernya. Jika ia lanjut, maka kami akan terus belajar darinya. Berkendara dengannya di lintasan adalah impian jadi nyata," pungkasnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 18 Maret 2020 18:35
'Dijamin Dapat Motor Pabrikan, Valentino Rossi Tak Perlu Pensiun'
-
Otomotif 18 Maret 2020 18:10
-
Otomotif 18 Maret 2020 11:17
Lorenzo Baldassarri: Tak Ada Masa Depan di Akademi Valentino Rossi
-
Otomotif 17 Maret 2020 18:10
'Valentino Rossi Masih Kompetitif di Usia 41 Tahun Bukan Hal Aneh'
-
Otomotif 16 Maret 2020 21:47
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:24
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:16
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:14
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:08
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:55
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...