
Bola.net - Rider Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, menyatakan bahwa meraih tiga kemenangan sepanjang MotoGP 2020 memang merupakan prestasi yang krusial. Namun, ia tetap tak bisa berbahagia karena performanya tahun ini sangat naik-turun, sangat berkebalikan dengan musim debutnya pada 2019.
Musim ini, El Diablo menggebrak dengan dua kemenangan beruntun di Jerez, disusul dengan kemenangan di Catalunya. Ia juga memimpin klasemen selama 9 seri pertama. Sayangnya, performa M1 2020 yang jeblok membuatnya terpaksa terjun bebas dan mengakhiri musim di peringkat 8.
Sepanjang pekan balap di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, Quartararo mengaku lebih nyaman mengendarai M1 versi 2020 miliknya. Namun, seperti Maverick Vinales dan Valentino Rossi, ia justru terpuruk dalam sesi balap pada Minggu (22/11/2020). Quartararo hanya mampu finis di posisi 14.
Advertisement
Akhir Musim Berkebalikan dengan Awal Musim
"Sangat sulit finis lebih baik dari itu. Usai beberapa lap, saya mulai kesulitan. Saya tak punya grip, benar-benar kesulitan terus-terusan. Saya merasa sangat buruk, mengingat saya berharap hasil lebih baik. Saya tadinya berharap finis kelima atau kedelapan, tapi yang saya dapat justru berbeda," ujar Quartararo via GPOne.
Hasil ini pun tentu bukan hasil yang diinginkan rider asal Prancis tersebut untuk mengakhiri musim terakhirnya bersama Petronas Yamaha SRT. Ia pun mengaku tak habis pikir mengapa hasilnya pada akhir musim, bisa total berkebalikan dengan hasilnya pada awal musim ini.
""Jika Anda finis balapan dengan cara ini, sangatlah sulit berbahagia soal cara musim ini berakhir. Memang sangat penting meraih tiga kemenangan, tapi saya tetap sedih soal musim balap saya kali ini, apalagi jika mengingat betapa menyenangkannya awal musim ini," lanjut Quartararo.
Pastikan Suaranya Didengar oleh Yamaha
Musim depan, rider berusia 21 tahun ini pun akan pindah ke Monster Energy Yamaha, menggantikan Rossi. Dengan statusnya sebagai rider tim pabrikan, maka suara Quartararo sudah pasti akan lebih didengarkan oleh para insinyur pabrikan Garpu Tala. Ia pun bertekad bekerja keras dengan mereka demi bangkit dari keterpurukan.
"Pasti ada solusi untuk masalah kami. Motor 2019 kompetitif, jadi kami harus memperbaiki versi 2020, terutama soal grip ban belakang. Yamaha sangat termotivasi, karena balapan terakhir tak berjalan baik. Jadi, mereka pasti ingin memperbaikinya," ungkap Quartararo.
"Saya belum punya banyak pengalaman di MotoGP, namun saya punya beberapa ide yang akan saya ajukan kepada Yamaha demi memperbaiki motor kami dan membuatnya lebih kompetitif. Saya akan bicara dengan mereka untuk memahami apa yang harus kami lakukan, mengingat kami sangat yakin pada proyek ini," tutupnya.
Sumber: GPOne
Video: Miguel Oliveira Menangi MotoGP Portugal 2020
Baca Juga:
- Joan Mir Minta Maaf Senggol Pecco Bagnaia, Akui Sudah Kelewatan
- Impas dengan Franco Morbidelli, Jack Miller Puas Bantu Ducati Juarai MotoGP
- Galeri Foto: Momen Perpisahan Valentino Rossi dan Monster Energy Yamaha
- Andrea Dovizioso Merasa 'Enteng' Tinggalkan Ducati
- Andrea Dovizioso: Semua Orang Lupa Ducati Terpuruk 8 Tahun Lalu
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 November 2020 17:33
Bukan Valentino Rossi, Franco Morbidelli Lah yang Justru Ikut WRC Monza 2020
-
Otomotif 21 November 2020 17:23
Valentino Rossi-Luca Marini Resmi Kembali Ikut Balapan Gulf 12 Hours
-
Otomotif 20 November 2020 13:44
Valentino Rossi Sedih Ditinggal Dovizioso-Crutchlow 'Sendirian'
-
Otomotif 20 November 2020 09:20
Valentino Rossi: Perjalanan Saya dengan Yamaha Bagaikan Film
-
Otomotif 20 November 2020 08:28
Valentino Rossi Bersyukur Pernah Dapat Kesempatan Kedua Bela Yamaha
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:15
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 09:11
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:10
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 09:08
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:05
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:03
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...