Eugene Laverty Bidik Kontrak Pabrikan Ducati di MotoGP 2017

Eugene Laverty Bidik Kontrak Pabrikan Ducati di MotoGP 2017
Eugene Laverty (c) Aspar Team
- Eugene Laverty membidik kontrak pabrikan Ducati 2017 setelah berhasil tampil gemilang di empat seri pertama MotoGP 2016. Saat ini, ia membela salah satu tim privateer Ducati, Aspar Team dan mengendarai Desmosedici GP14.2. Dengan motor yang lebih baru, ia yakin bisa tampil lebih baik lagi.


Kontrak runner up World SBK 2013 ini akan habis akhir musim nanti. Laverty pun membidik tempat di Octo Pramac Yakhnich, yakni tim satelit Ducati yang mendapatkan dukungan penuh dari pabrikan, walau musim ini sekadar mengendarai Desmosedici GP15 bersama Scott Redding dan Danilo Petrucci.


"Silly season sudah dimulai, dan menyenangkan dikaitkan dengan isu-isu yang ada. Tapi saya masih belum konsisten, jadi saya harus segera mendapat hasil baik. Bagaimana pun di MotoGP, motor pabrikan adalah yang Anda butuhkan, baik untuk pekerjaan maupun pengembangan," ujarnya kepada MCN.


Laverty sendiri bukan orang asing bagi General Manager Ducati Corse, Luigi 'Gigi' Dall'Igna. Mereka pernah bekerja sama saat masih Laverty turun di WorldSBK dan Dall'Igna menjabat sebagai Direktur Teknis Aprilia Racing. Laverty pun disebut-sebut merupakan salah satu pebalap 'kesayangan' Dall'Igna.


"Gigi membawa sistem kerja yang baik ke Ducati. Kami belum kompetitif, tapi ia masih percaya, memberi nasihat bagus, dan mendengarkan kami. Saya senang atas posisi saya sekarang, tapi masih menginginkan kontrak pabrikan. Kami sudah pernah bekerja sama demi membuat motor sesuai dengan keinginan saya. Hal macam ini tak bisa dilakukan di tim privateer," tutup Laverty. [initial]


 (mcn/kny)