Espargaro vs Pramac: Perang Twitter Soal Insiden Petrucci

Espargaro vs Pramac: Perang Twitter Soal Insiden Petrucci
Aleix Espargaro (c) Gresini

Bola.net - - Kemarahan Aleix Espargaro soal tak adanya hukuman untuk Danilo Petrucci di MotoGP Argentina akhir pekan lalu ternyata masih cukup 'panas' hingga kini. Kejengkelan rider Aprilia Racing Team Gresini ini merambah dunia maya, tepatnya Twitter, di mana ia menjalani 'twitwar' dengan manajer tim Alma Pramac Racing, Francesco Guidotti.

Usai balap, Espargaro mengunggah foto bukti Petrucci menabraknya dari belakang lewat akun-akun media sosial miliknya. Ia pun melempar kritik tajam pada Race Direction yang tak melakukan tindakan apapun pada Petrucci, yang dinilainya menabrak lebih keras ketimbang yang dilakukan Marc Marquez padanya.

Pada Selasa (10/4), Pramac pun merilis pernyataan resmi mengenai insiden Petrucci dengan Espargaro. Meski tak menyebutkan secara spesifik kepada siapa pernyataan itu ditujukan, tim asal Sienna, Italia ini tetap menegaskan bahwa insiden tersebut telah dikaji ulang oleh Race Direction seperti insiden-insiden lain.

Sancionar a @marcmarquez93 por su accion es lo justo, lance de carrera, sancion y punto! Pero @petrux9 me ha golpeado mucho mas fuerte y no se le sanciona.... Porque no esta luchando por el titulo? Llevamos mil camaras y de nada sirve... Muy mal!!!!!!

A post shared by Aleix Espargaro (@aleixespargaro) on

Pernyataan resmi Pramac Racing:

"Alma Pramac Racing ingin menyatakan kekecewaan usai membaca komentar-komentar di beberapa media soal jalannya balapan Danilo Petrucci.

Kontak antara Danilo Petrucci dan Aleix Espargaro tak menyebabkan konsekuensi apa pun pada kelanjutan balap kedua rider, tapi tetap dievaluasi dengan cara yang sama seperti kontak Johann Zarco dan Marc Marquez yang berdampak pada Dani Pedrosa dan Valentino Rossi."

Lewat Twitter, Espargaro pun menyebut pernyataan Pramac penuh omong kosong. "Hahahaha ia menabrakku lebih keras ketimbang yang dilakukan Marquez! Omong kosong! Ada fotonya (sebagai bukti), jangan berbohong pada semua orang! @Petrux9 SELALU berkendara seperti ini!" tulisnya.

Emosi Guidotti pun tampaknya tersulut oleh twit Espargaro, dan mengungkit insiden Espargaro yang menabrak rider Ducati Corse, Andrea Dovizioso hingga gagal finis di Argentina tahun lalu. "Omong-omong, @Petrux9 lebih lunak daripada kau pada Dovizioso di Argentina 2017! Kaulah yang harus berhenti berkata omong kosong dan mencoba bicara di Safety Commission, bukannya di Twitter!" tuturnya.

Espargaro kembali merespons, "Kau bukan siapa-siapa untuk memberitahu apa yang harus kulakukan! Dan ya, aku melakukan kesalahan besar pada Dovi, dan aku meminta maaf padanya dan aku tak berkata omong kosong serta berbohong pada semua orang seperti yang dilakukan timmu!" ungkapnya.

Seorang penggemar pun ikut menyahut twit Espargaro, memintanya untuk tidak membela Marquez. "Tolong jangan membela Marc! Meski kupikir kau orang yang sangat baik, ini buruk untukmu. Aku punya firasat kau akan kehilangan penggemar dan reputasi berkat ini!" tulis @lorenzo21moto.

Espargaro pun membantah pernyataan tersebut. "Aku tidak membelanya!!! Ia melakukan kesalahan BESAR dan ia telah dijatuhi hukuman atas itu. Aku hanya berkata bahwa rider lain yang melakukan kesalahan yang sama juga harus dijatuhi hukuman!" tegas Espargaro.

Belum ada pernyataan resmi apa pun dari Race Direction mengenai insiden Espargaro dan Petrucci ini. Meski begitu, CEO Dorna Sports selaku promotor MotoGP, Carmelo Ezpeleta telah mengaku bahwa jalannya balap di Argentina akan menjadi topik utama dalam rapat Safety Commission dengan seluruh rider MotoGP di Austin, Texas pada 20 April mendatang.