Espargaro: Tolak Bela Honda Seperti Tolak Bela Ferrari

Espargaro: Tolak Bela Honda Seperti Tolak Bela Ferrari
Pebalap Red Bull KTM Factory Racing, Pol Espargaro (c) KTM/Polarity Photo

Bola.net - Pebalap Aprilia Racing Team Gresini, Aleix Espargaro, baru-baru ini mengomentari gosip bahwa sang adik, Pol Espargaro, bakal hengkang dari Red Bull KTM Factory Racing demi menuju Repsol Honda pada MotoGP 2021. Hal ini ia sampaikan via Teledeporte.

Selama beberapa bulan terakhir, nama Pol memang kerap dikait-kaitkan dengan Repsol Honda, setelah sang manajer tim, Alberto Puig, menyebutnya memiliki semua standar seorang pebalap Honda, salah satunya adalah gaya balap agresif seperti Marc Marquez.

Uniknya, selama dua pekan belakangan, Pol justru semakin santer dikabarkan merapat ke Repsol Honda dengan menandatangani kontrak berdurasi dua tahun. Puig sendiri membantah gosip tersebut, namun tak memungkiri bahwa timnya 'tetap bekerja demi masa depan yang lebih baik'.

1 dari 3 halaman

Salut pada Kerja Keras KTM

Salut pada Kerja Keras KTM

Pebalap Aprilia Racing Team Gresini, Aleix Espargaro (c) Aprilia Racing

Aleix sendiri baru-baru ini diumumkan resmi akan tetap bertahan di Aprilia, dan kini dirinya hanya tinggal fokus pada pekerjaan sembari mengawasi pergerakan adiknya. Ia pun mengaku salut pada perjuangan KTM untuk menyediakan paket terbaik untuk Pol sejak 2017.

"KTM bekerja sangat keras karena mereka sangat menghargai Pol dan mereka ingin ia bertahan. Tapi saya tak tahu apa Honda akan menyukai atau tak menyukai adik saya. Tapi akhirnya, contohnya saat Ferrari menghubungi Anda, maka sangat sulit menolaknya," ujarnya seperti yang dikutip MotoGP.com.

2 dari 3 halaman

Repsol Honda Itu 'Dream Team'

Aleix pun menyatakan, menolak tawaran dari Repsol Honda juga merupakan langkah yang kurang bijak, mengingat tim tersebut adalah tim paling prestisius di ajang Grand Prix dengan koleksi 15 gelar dunia.

"Kita lihat saja nanti. Saya rasa Repsol Honda adalah 'dream team' dalam sejarah MotoGP, dan jika Anda mendapatkan opsi membela mereka, maka takkan mudah menolak mereka," pungkas rider berusia 30 tahun ini.