Espargaro Sinyalir Ketegangan dengan Vinales di Suzuki

Espargaro Sinyalir Ketegangan dengan Vinales di Suzuki
Aleix Espargaro (c) Suzuki Racing
- Pebalap Suzuki Ecstar, Aleix Espargaro memberikan sinyal bahwa mulai ada ketegangan antara dirinya dengan sang tandem, Maverick Vinales di uji coba pramusim MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang pekan lalu. Hal ini disampaikan Espargaro kepada Crash.net.


Peristiwa ini bermula ketika para teknisi Suzuki membutuhkan lebih banyak data dari sasis 2016. Espargaro menyatakan bahwa Vinales tak mau menjajal sasis terbaru pada hari ketiga uji coba (3/2), hingga ia lah yang harus melakoni sisa 'pekerjaan kotor'.


"Hal yang terpenting adalah grip. Saya cukup cepat di sesi pagi dan saya tak terlalu ngotot. Saya hanya menggunakan satu ban belakang. Saya mampu mencatat 2 menit 1,6 detik dan cukup dekat dengan pebalap terdepan. Tapi pada sesi siang, Mack tak mau menggunakan sasis baru," ujar Espargaro.

Maverick VinalesMaverick Vinales

Hal ini membuat Espargaro merasa kecewa pada debutan terbaik 2015 tersebut. Padahal, ia ingin menjajal sasis 2015 yang diaplikasikan pada mesin 2016. Alih-alih menjajal konfigurasi ini, Espargaro mengaku malah harus mendapatkan porsi lebih banyak dalam menjajal sasis 2016 di atas mesin baru.


"Mack tetap menggunakan sasis 2015 seperti yang saya inginkan. Tapi saya tak bisa melakukannya, karena saya harus menggunakan motor 2016 sepenuhnya. Mack bisa memperbaiki catatan waktu, jadi sasis 2015 memang lebih baik. Sasis 2016 sendiri membuat motor 0,5 detik lebih lambat. Kami akan mencoba semuanya lagi di Australia," tutup kakak Pol Espargaro ini.


Uji coba pramusim Australia akan digelar di Sirkuit Phillip Island pada 17-19 Februari. Di sana lah, Espargaro dan Vinales akan kembali mengevaluasi update terbaru Suzuki GSX-R, termasuk seamless shift gearbox. [initial]


 (cn/kny)