Enea Bastianini Tak Sabar Kerja Bareng Eks Crew Chief Andrea Dovizioso

Enea Bastianini Tak Sabar Kerja Bareng Eks Crew Chief Andrea Dovizioso
Enea Bastianini (c) Facebook/Italtrans Racing

Bola.net - Pembalap baru Esponsorama Racing, Enea Bastianini, sangat bersemangat bekerja dengan Alberto Giribuola, yakni eks crew chief Andrea Dovizioso di Ducati Team sejak MotoGP 2016. Lewat Corsedimoto, Jumat (5/2/2021), Bastianini pun mengaku akan berusaha keras menyerap semua pelajaran yang diberikan Giribuola padanya.

Giribuola merupakan salah satu crew chief termuda di MotoGP. Dalam usia 34 tahun, ia sudah memiliki segudang pengalaman berkat kerja samanya dengan Ducati Corse, yang dimulai di WorldSBK sebagai insinyur balap pada 2012. Pada 2013, ia pun menjadi insinyur Ducati Team di MotoGP.

Usai menjadi Koordinator Teknis Pramac Racing pada 2015, Giribuola diminta kembali ke Ducati Team, sebagai crew chief Dovizioso pada 2016. Bersama 'Dovi', Giribuola sukses merebut 33 podium, 14 kemenangan, dan tiga kali runner up. Usai Dovizioso memilih vakum, Giribuola pun digandengkan dengan Bastianini.

1 dari 3 halaman

Sudah Susun Program dengan Alberto Giribuola

Sudah Susun Program dengan Alberto Giribuola

Andrea Dovizioso dan Alberto Giribuola (c) Ducati

Bastianini pun mengaku sudah berkenalan dan berjumpa dengan Giribuola meski uji coba pramusim belum dimulai. Pertemuan mereka pun bukan sekadar basa-basi, melainkan justru serius membicarakan segala program yang nantinya akan mereka jalankan pada musim debut juara dunia Moto2 2020 tersebut di kelas para raja.

"Saya sudah berkenalan dengan Alberto. Kami bertemu beberapa kali, bahkan menjalani rapat untuk menyusun program. Kesannya positif. Ia punya pengalaman segudang walau masih muda. Ia bakal mengajarkan banyak hal, mengingat ia pernah bekerja dengan rider yang sangat baik dalam mencari setup. Saya harus banyak belajar darinya," tutur Bastianini.

Di lain sisi, meski didampingi crew chief sekaliber Giribuola, Bastianini ogah besar kepala. Ia tak mau sesumbar menjelang uji coba pramusim di Losail, Qatar, pada 5-7 dan 10-12 Maret mendatang. Ia yakin masa-masa itu adalah masa-masa krusial untuk mempelajari MotoGP, mengingat banyak uji coba lainnya yang dihapus akibat Covid-19.

2 dari 3 halaman

Gaet Rider Muda, Bukti Ducati Serius Soal Masa Depan

Gaet Rider Muda, Bukti Ducati Serius Soal Masa Depan

Luca Marini dan Enea Bastianini (c) MotoGP.com

"Ekspektasi dalam uji coba nanti tidaklah tinggi, toh motor ini masih sangat baru bagi saya. Untuk awal, kami akan cari metode kerja yang ideal. MotoGP punya lebih banyak elektronik dan ada banyak hal yang harus disesuaikan. Saya harus memahami ban baru. Saya bakal butuh waktu, tapi bersemangat dan tak sabar memulai," tuturnya.

Tak hanya Giribuola, dukungan dari para petinggi dan insinyur Ducati Corse pun sangat diharapkan oleh Bastianini. Ia yakin, komitmen pabrikan Italia tersebut pada rider muda mengartikan investasi yang serius pada masa depan mereka di MotoGP.

"MotoGP merupakan kategori yang sangat sulit, kami tahu itu. Namun, jika Ducati fokus pada rider muda, saya rasa mereka takkan membiarkan kami pergi. Jangan pernah katakan 'tidak' dalam hidup, namun saya berharap kami semua bisa tampil baik," pungkas pembalap berusia 23 tahun tersebut.

Sumber: Corsedimoto