
Bola.net - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, mensinyalir bahwa pihaknya takkan menghalang-halangi langkah tim Valentino Rossi, Mooney VR46 Racing Team, untuk pindah ke Yamaha. Namun, ia menegaskan bahwa hal itu baru boleh dilakukan pada 2025 nanti.
Yamaha memang diketahui ditinggalkan RNF Racing yang kini berlabuh ke Aprilia sebagai tim satelit pada 2023. Mengingat tim-tim independen lainnya masih terikat kontrak dengan pabrikan masing-masing, maka Yamaha tak bisa menggaet tim satelit baru.
Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, blak-blakan mengaku ingin menggandeng VR46, mengingat Rossi adalah ikon utama pabrikan Garpu Tala. Sayang, VR46 masih terikat kontrak dengan Ducati sampai akhir 2024. Artinya, Yamaha harus menunggu sampai 2025.
Advertisement
Maklumi Hubungan Spesial Yamaha dan Valentino Rossi
Lewat Sky Sport seperti yang dikutip Corsedimoto, Minggu (12/3/2023), Ciabatti tak memungkiri bahwa Ducati sangat puas atas kinerja VR46 dalam membimbing para rider muda. Ia juga memaklumi betapa inginnya Yamaha menggandeng VR46. Namun, ia meminta semua pihak menghormati kontrak yang sudah disepakati.
"Tim mereka bekerja sangat baik. Saya memahami bahwa Yamaha punya hubungan spesial dengan Vale, dan Yamaha tertarik untuk memiliki tim satelit. Namun, paling lambat hal itu baru bisa terjadi pada 2025. Kami semua berada dalam 'pasar' yang bebas," ungkapnya.
Ducati sendiri memiliki 4 tim dan 8 rider, jumlah yang kerap diprotes oleh para rival. Namun, tak bisa dimungkiri pula bahwa Ducati saat ini merupakan satu-satunya pabrikan yang bersedia memberikan paket motor dan teknisi terbaik dengan harga sewa yang ramah di kantong tim-tim independen.
8 Motor Itu Banyak, Tapi...
Ciabatti pun yakin, jika pabrikan lain ingin menggaet salah satu tim satelit Ducati, maka mereka juga harus memberikan jasa yang masuk akal. "Saya paham bahwa delapan motor itu banyak, tetapi pabrikan lain juga harus menawarkan paket motor yang sama baiknya dengan harga yang kompetitif pula," ungkapnya.
Di lain sisi, Project Leader VR46, Alessio 'Uccio' Salucci, juga tak menutup kans pindah ke Yamaha suatu saat nanti. Namun, yang jelas pihaknya akan menghormati kontrak mereka dengan Ducati. Selain itu, mereka baru mau mempertimbangkan tawaran Yamaha jika YZR-M1 terbukti sebagai motor yang unggul.
"Kehormatan besar bagi kami Yamaha sangat ngotot menggaet kami. Namun, kami masih punya kontrak dengan Ducati sampai akhir musim depan dan kami akan menghormati kontrak itu. Kami hanya tertarik memiliki motor kompetitif. Jika Yamaha punya motor yang bisa cepat setelah 2024, kami akan terbuka," ujarnya via GPOne.
Sumber: Sky Sport, Corsedimoto, GPOne
Baca juga:
- Jack Miller Senang Alex Marquez Garang di Ducati, Doakan yang Terbaik
- 5 Rider MotoGP 2023 Kembali ke Tim Lama, Bisakah Ulang Sukses Masa Lalu?
- 6 Kuda Hitam MotoGP 2023, Bisa Mendadak Acak-Acak Persaingan Juara Dunia
- Jadwal Lengkap Formula 1 GP Arab Saudi di Sirkuit Jeddah, 17-20 Maret 2023
- Ducati Soal Kans Kembalinya Andrea Iannone ke MotoGP: Bisa, Tapi Sulit
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 7 Maret 2023 13:17
VR46 Mau Jadi Tim Satelit Yamaha di MotoGP 2025, Asal Motornya Cepat
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 20 Maret 2025 03:15
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:55
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:43
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:03
-
Tim Nasional 19 Maret 2025 22:57
-
Bulu Tangkis 19 Maret 2025 22:45
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...