
Bola.net - - Monster Yamaha Tech 3 adalah tempat bernaung bagi Andrea Dovizioso sebelum akhirnya hijrah ke Ducati Corse pada 2013. Sang pimpinan tim, Herve Poncharal menyatakan masa-masanya bekerja sama dengan Dovizioso adalah tahun terbaik, namun yakin bahwa Ducati adalah tempat yang jauh lebih layak untuknya.
Dovizioso menjalani debut MotoGP pada 2008 bersama Jir-Scot Honda, lalu 'naik pangkat' ke Repsol Honda pada 2009-2011. Sayangnya, ia selalu tersisih dalam tim tersebut, kemudian pindah ke Tech 3 pada 2012. Justru tampil gemilang bersama tim satelit, akhirnya rider Italia ini digaet oleh Ducati dan kembali menjadi rider pabrikan.
"Saya rasa Dovi sangat menikmati 2017. Pada 2012 impiannya adalah dukungan penuh dari Yamaha. Ia bisa bertahan andai ia mendapatkannya. Kami kerap mendiskusikannya. Ia berkata pada saya, 'Aku tak takut pada siapapun. Aku bisa bekerja dengan baik. Tapi aku sangat ingin dapat peluang di tim pabrikan dan pabrikan itu mengikutiku,'" ujar Poncharal kepada Crash.net.
Andrea Dovizioso (c) AFP
Saat membela Repsol Honda, Dovizioso bertandem dengan Dani Pedrosa dan Casey Stoner, dan pendapatnya soal motor tak selalu didengar, padahal menurut Poncharal, juara dunia GP125 2004 ini memiliki feedback dan komitmen yang sangat baik dalam proses pengembangan motor.
"Saat ia di Honda, ia rider nomor tiga. Ia suka hal-hal teknis dan suka mengembangkan motor, mungkin waktu itu malah ia lebih suka itu daripada berkendara. Kini ia lebih menikmati berkendara ketimbang hal-hal teknis. Dulu, ia sangat ingin terlibat. Anda tak bisa terlibat dalam pengembangan teknis bila membela tim satelit," ujar pria Prancis ini.
Usai lima tahun menjadi ujung tombak pengembangan Ducati Desmosedici, Dovizioso pun sukses menikmati hasil jerih payahnya, terbukti dari enam kemenangan dan sukses menjadi kandidat juara dunia sampai seri penutup tahun lalu.
"Dovi telah mendatangi tempat terbaik baginya, karena saat itu Ducati sedikit tersesat. Cal Crutchlow saja menyerah, karena memang tak mudah. Pembuktian Dovi membuat Ducati bersemangat dan mereka memberi Dovi segala hal yang ia inginkan. Di tempat lain, ini bakal mustahil terjadi, karena ia bakal jadi rider nomor dua," tutup Poncharal.
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 18:11
-
Otomotif 20 Maret 2025 17:51
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 17:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:44
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:12
-
Otomotif 20 Maret 2025 16:03
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...