
Bola.net - Manajer Ducati Team, Davide Tardozzi, mengaku terkejut atas kemunculan gosip yang menyatakan Jorge Lorenzo ingin kembali ke Tim Merah tahun depan, hanya beberapa hari sebelum perpanjangan kontrak Danilo Petrucci diumumkan di MotoGP Jerman pada Kamis (4/7). Hal ini ia sampaikan kepada GPOne di Sirkuit Sachsenring.
Petrucci memang tadinya hanya memiliki kontrak setahun dari Ducati, dan ia harus bersaing dengan rider Pramac Racing, Jack Miller, untuk mempertahankan posisinya musim depan. Berkat tiga podium yang termasuk satu kemenangan, rider Italia ini akhirnya dipastikan bertahan di tim pabrikan Ducati pada 2020.
Meski begitu, gosip soal keinginan Lorenzo untuk kembali ke Ducati menyeruak dalam pekan balap MotoGP Belanda di Assen akhir pekan lalu, menyusul sulitnya Por Fuera beradaptasi dengan Repsol Honda dan RC213V. Apalagi Lorenzo baru saja mengalami cedera tulang belakang akibat terjatuh di Assen.
Advertisement
"Seiring dengan pendapat saya bahwa Danilo sangat layak dapat perpanjangan kontrak dari Ducati, saya harus bilang saya sungguh kehilangan kata-kata saat membaca kabar ini. Jujur saja saya tak tahu apa-apa soal ini. Saya tak pernah mendapat kontak dari Jorge soal kemungkinan kembalinya ia ke Ducati," ujar Tardozzi.
Tinggalkan Honda Bakal Jadi Kekalahan
Tardozzi, yang berteman dekat dengan Lorenzo, bahkan menegaskan bahwa pihaknya sama sekali tak pernah memikirkan kemungkinan untuk kembali menggaet sang 5 kali juara dunia tersebut, dan lebih fokus berupaya mempertahankan Petrucci. Di lain sisi, Tardozzi yakin Lorenzo takkan menyerah begitu saja dalam usaha menjinakkan Honda.
"Mengingat saya kenal baik dengan Jorge, saya yakin ia sangat ingin sukses dan menang bersama Honda. Ia tipe orang yang tak bisa menerima kekalahan, dan meninggalkan Honda bakal jadi kekalahan baginya. Saya sangat mengenalnya, ia rider yang sangat kuat, jadi saya sungguh sulit mencerna hipotesis ini," ungkapnya.
Akan Tunggu Lorenzo Menang Lagi
Tardozzi juga menegaskan bahwa kesuksesan Lorenzo menaklukkan Ducati tahun lalu, terbukti dari tiga kemenangan, bukanlah sebuah kebetulan. Atas dasar ini, Tardozzi yakin Lorenzo bakal mampu meraih sukses serupa bersama Honda, sekalinya menemukan kecocokan dengan RC213V.
"Jorge selalu ingin menaklukkan tantangan, dan ia tiga kali menang dengan Ducati. Saya yakin ia ingin melakukan hal serupa di Honda. Ia tak menang bersama kami karena kebetulan. Yang membuatnya menang adalah kemauan kerasnya, yang sudah diketahui banyak orang. Ia memang sedang kesulitan, tapi selama ia belum menyerah, saya akan tetap menunggunya menang," tutup Tardozzi.
Usai terjatuh di sesi latihan bebas pertama (FP1) MotoGP Belanda di Assen, Lorenzo dinyatakan mengalami keretakan tulang belakang T6 dan T8, hingga harus absen dari sisa pekan balap, begitu pula di Sachsenring, Jerman. Ia dijadwalkan kembali turun lintasan di Brno, Ceko pada 2-4 Agustus nanti.
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 3 Juli 2019 09:08
-
Open Play 29 Juni 2019 18:55
Video Kecelakaan Hebat Jorge Lorenzo di Latihan MotoGP Belanda
-
Otomotif 28 Juni 2019 19:43
-
Otomotif 28 Juni 2019 17:41
-
Otomotif 28 Juni 2019 09:10
Pertikaian Maverick Vinales dan Jorge Lorenzo Berlanjut di Assen
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 19:19
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 19:08
-
Otomotif 20 Maret 2025 18:59
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 18:41
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 18:40
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 18:38
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...