
Bola.net - Selama lima seri MotoGP 2013 digelar, Nicky Hayden berada di peringkat keenam pada klasemen sementara pebalap dan dua kali finis di posisi enam besar dalam dua seri terakhir. Meski begitu, performa motor Ducati Desmosedici GP13 belum mengalami perubahan besar.
Kini semua mata tertuju pada motor Desmosedici GP13 versi laboratorium yang selama ini dikembangkan oleh test rider, Michele Pirro. Motor laboratorium ini telah dijajal baik dalam balapan langsung maupun uji coba tertutup, namun Hayden mengaku belum merasakan perubahan apapun dari motor pabrikan asal Italia tersebut.
"Jujur saja, kami tidak banyak mengalami peningkatan seperti yang kami harapkan," ujar Hayden. "Hingga kini, catatan waktu motor laboratorium masih cukup sama dengan motor standar kami. Jadi saya bisa katakan bahwa sejatinya kami tidak mengalami progres yang sesuai harapan."
Akuisisi Ducati yang dilakukan Audi akhir tahun lalu diharapkan bisa menyingkirkan ketidakberuntungan Ducati, namun Hayden yang merupakan juara dunia MotoGP 2006 itu yakin Ducati dan Audi masih butuh waktu untuk menjalani proses pengembangan.
"Ada banyak hal yang berubah. Jelas ada perbedaan, tapi belum ada yang membuat saya terkagum-kagum. Saya yakin kami masih butuh waktu. Bagaimanapun juga, kami tak bisa mengubah sesuatu dan langsung menang. Untuk menjadi lebih baik kami butuh waktu dan proses pengembangan yang baik," tutupnya.
Meski rekan setim Hayden, Andrea Dovizioso mampu start dari barisan terdepan dan finis di posisi lima besar dalam dua seri terakhir, pebalap Italia itu juga mengaku belum puas atas pengembangan yang dilakukan Ducati selama musim ini. [initial]
Sumber: Crash.net (cn/kny)
Kini semua mata tertuju pada motor Desmosedici GP13 versi laboratorium yang selama ini dikembangkan oleh test rider, Michele Pirro. Motor laboratorium ini telah dijajal baik dalam balapan langsung maupun uji coba tertutup, namun Hayden mengaku belum merasakan perubahan apapun dari motor pabrikan asal Italia tersebut.
"Jujur saja, kami tidak banyak mengalami peningkatan seperti yang kami harapkan," ujar Hayden. "Hingga kini, catatan waktu motor laboratorium masih cukup sama dengan motor standar kami. Jadi saya bisa katakan bahwa sejatinya kami tidak mengalami progres yang sesuai harapan."
Akuisisi Ducati yang dilakukan Audi akhir tahun lalu diharapkan bisa menyingkirkan ketidakberuntungan Ducati, namun Hayden yang merupakan juara dunia MotoGP 2006 itu yakin Ducati dan Audi masih butuh waktu untuk menjalani proses pengembangan.
"Ada banyak hal yang berubah. Jelas ada perbedaan, tapi belum ada yang membuat saya terkagum-kagum. Saya yakin kami masih butuh waktu. Bagaimanapun juga, kami tak bisa mengubah sesuatu dan langsung menang. Untuk menjadi lebih baik kami butuh waktu dan proses pengembangan yang baik," tutupnya.
Meski rekan setim Hayden, Andrea Dovizioso mampu start dari barisan terdepan dan finis di posisi lima besar dalam dua seri terakhir, pebalap Italia itu juga mengaku belum puas atas pengembangan yang dilakukan Ducati selama musim ini. [initial]
Sumber: Crash.net (cn/kny)
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Otomotif 24 Maret 2025 16:52
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 16:51
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 16:27
-
Basket 24 Maret 2025 16:20
-
Otomotif 24 Maret 2025 16:07
-
Amerika Latin 24 Maret 2025 15:59
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratis yang Bisa Diboyong Arsenal di Musi...
- 3 Pemain yang Bisa Dikorbankan MU untuk Dapatkan J...
- AC Milan Incar Pelatih Italia, Ini 7 Kandidatnya
- 8 Manajer yang Belum Pernah Dikalahkan Mikel Artet...
- 7 Manajer yang Berhasil Bangkit dari Keterpurukan
- 5 Mantan Bomber Tajam MU yang Jadi Pelatih, Adakah...
- Paul Pogba Comeback: 5 Klub yang Bisa Jadi Pelabuh...