Ducati Lebih Gahar, Rossi Ogah Target Finis Ketiga

Ducati Lebih Gahar, Rossi Ogah Target Finis Ketiga
Valentino Rossi (c) AFP
- Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi meyakini dirinya akan kesulitan melawan duo Ducati Corse, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone di Red Bull Ring, Austria akhir pekan ini, namun menolak menyerah meski hanya mencatatkan waktu tercepat keempat di sesi latihan pada Jumat (12/8).


Sejak uji coba pada 19-20 Juli lalu, Ducati memang terbukti dominan di sirkuit yang akhir pekan ini menggelar MotoGP untuk pertama kali sejak 1997 itu. Dalam kedua sesi latihan bebas, Dovizioso menjadi yang tercepat dalam kombinasi daftar catatan waktu. Hal ini pun membuat Rossi yakin balapan nanti takkan mudah.


"Sangat sulit untuk tahu apakah kami bisa melawan mereka. Kami harus tampil sebaik mungkin, mencoba untuk memperbaiki semua detail agar lebih cepat di lintasan lurus. Tapi memang sulit melakukannya. Anda bisa saja keluar tikungan lebih cepat, tapi di lintasan lurus, level yang sesungguhnya bakal terlihat," ujarnya kepada Crash.net.


"Ini masih sesi latihan, masih ada waktu, dan balapan akan selalu jadi cerita berbeda, tergantung apakah kami bisa memanfaatkan slipstream Ducati. Saat latihan, saya membuntuti Dovi, dan bagi saya sulit. Entahlah, kita harus menunggu dan melihat situasi," tambahnya.


Rossi mengaku sudah menyadari bahwa Ducati selalu unggul di sektor horsepower, namun juga jauh lebih unggul di area akselerasi. Winglet Ducati memang disebut-sebut membantu ban depan Desmosedici GP tetap menapak aspal, hingga bisa menambah power ketika keluar tikungan.


"Ducati punya tenaga besar, tapi titik terkuat mereka dibanding Yamaha dan Honda adalah jarang wheelie. Akibatnya, mereka cepat di akselerasi. Terlalu dini menilai apakah kami bisa melawan Ducati. Memang lebih penting mengalahkan Jorge dan Marc, tapi saya tak mau hanya finis ketiga. Kami harus menempel Ducati," tegasnya. [initial]


 (cn/kny)