Ducati Gores Ulang Sejarah, Inilah 9 Catatan Menarik dari MotoGP Aragon

Ducati Gores Ulang Sejarah, Inilah 9 Catatan Menarik dari MotoGP Aragon
Marc Marquez, Pecco Bagnaia, dan Joan Mir (c) AP Photo

Bola.net - MotoGP Aragon yang digelar di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol, Minggu (12/9/2021), sukses mengguncang dunia. Bagaimana tidak? Aksi-aksi para pembalap dari ketiga kelas sangat menarik ditonton, apalagi kondisi sirkuit menjadi meriah karena penonton diperbolehkan hadir meski pandemi Covid-19 masih berjalan.

Dari kelas Moto3, dua kandidat utama juara dunia, Pedro Acosta dan Sergio Garcia pulang tanpa poin, membuat Dennis Foggia menjadi ancaman serius dalam perebutan gelar dunia. Di kelas Moto2, Raul Fernandez kembali menang meski dalam keadaan cedera tangan, sementara terdapat 11 pembalap terjatuh dan gagal finis.

Di kelas MotoGP, balapan tak kalah seru. Pecco Bagnaia sukses meraih kemenangan usai duel sengit dengan Marc Marquez, menjalani tujuh aksi saling salip dalam empat lap terakhir. Dalam pekan balap ini tentu ada sederet pula rekor baru yang tergores. Apa saja sih? Simak ulasannya berikut ini ya, Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Catatan Unik dari MotoGP Aragon

Catatan Unik dari MotoGP Aragon

Pembalap Leopard Racing, Dennis Foggia (c) Leopard Racing

1) Rider Leopard Racing, Dennis Foggia, sukses meraih kemenangannya yang ketiga di Moto3 musim ini. Di lain sisi, dengan Deniz Oncu dan Ayumu Sasaki yang finis di posisi 2-3, maka ini pertama kalinya Tech 3 Racing meraih podium ganda pertama mereka di kelas teringan Grand Prix, mengingat tim Prancis ini turun di Moto3 mulai 2020 lalu.

2) Rider Red Bull KTM Ajo, Raul Fernandez, sukses meraih kemenangannya yang kelima musim ini, satu lebih banyak dari tandemnya yang juga rival terberatnya dalam perebutan gelar dunia Moto2, Remy Gardner. Ia juga menjadi debutan Moto2 pertama yang mampu meraih lima kemenangan sejak Marc Marquez pada 2011. Selain itu, ia juga sukses merebut kemenangan ke-100 bagi Ajo Motorsport di kancah Grand Prix.

3) Francesco 'Pecco' Bagnaia sukses merebut pole ke-50 Ducati di MotoGP pada Sabtu (11/9/2021), sembari mencatatkan waktu 1 menit 46,322 detik, mengalahkan rekor lap berusia enam tahun yang dicetak oleh Marc Marquez di atas Honda.

2 dari 3 halaman

Catatan Unik dari MotoGP Aragon

Catatan Unik dari MotoGP Aragon

Pembalap Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia (c) Ducati Corse

4) Bagnaia juga sukses meraih kemenangan perdananya di MotoGP, mengingat ia menjalani debut kelas para raja pada 2019 lalu. Tak hanya itu, ini juga kemenangan perdananya bersama Ducati. Ini juga kemenangan ketiga Ducati musim ini, di mana dua sebelumnya diraih Jack Miller di Jerez dan Le Mans.

5) Bagnaia juga menjadi pemenang kedelapan di MotoGP musim ini, setelah Maverick Vinales, Fabio Quartararo, Jack Miller, Miguel Oliveira, Marc Marquez, Jorge Martin, dan Brad Binder. Sepanjang sejarah kelas tertinggi, hal macam ini baru terjadi empat kali, yakni pada 2000 (8 pemenang), 2016 (9), dan 2020 (9).

6) Tak hanya itu, Bagnaia juga menjadi pembalap Ducati kesembilan yang mampu meraih kemenangan di MotoGP, yakni setelah Loris Capirossi, Troy Bayliss, Casey Stoner, Andrea Iannone, Andrea Dovizioso, Jorge Lorenzo, Danilo Petrucci, dan Jack Miller.

3 dari 3 halaman

Catatan Unik dari MotoGP Aragon

Catatan Unik dari MotoGP Aragon

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

7) Kemenangan Bagnaia ini juga bertepatan dengan peringatan 50 tahun sejak debut Ducati di GP500, yakni di Sirkuit Monza pada 12 September 1971. Kala itu, Ducati meraih hasil terbaik dengan finis keempat lewat Phil Read.

8) Dengan finis kedua, Marc Marquez sukses merebut podiumnya yang kedua musim ini, usai meraih kemenangan di Sachsenring, Jerman. Ia juga masih menjadi satu-satunya rider Honda yang mampu meraih podium musim ini.

9) Sang juara dunia bertahan, Joan Mir, sukses finis ketiga usai membekuk Aleix Espargaro dan Jack Miller. Ini adalah podium kelimanya musim ini, namun ia belum juga meraih kemenangan sejak MotoGP Eropa 2020.