Ducati Bimbang: Quartararo Rising Star, Vinales Mampu Menang

Ducati Bimbang: Quartararo Rising Star, Vinales Mampu Menang
Fabio Quartararo dan Maverick Vinales (c) SRT

Bola.net - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, tak menutup-nutupi ketertarikannya kepada dua rider muda MotoGP yang saat ini sama-sama membela Yamaha, Fabio Quartararo dan Maverick Vinales. Kepada Sky Sport, Dall'Igna bahkan mengakui keduanya cukup menggiurkan bagi Ducati.

Gosip bahwa Ducati menginginkan kedua rider ini sudah tersiar sejak Assen, Belanda, pada Juni lalu, yakni usai Vinales menang dan Quartararo finis ketiga meski dalam keadaan cedera arm pump pascaoperasi. Hasil ini pula yang membuat Yamaha lebih protektif kepada keduanya.

Menggaet Quartararo (20) dan Vinales (24) memang akan jadi angin segar bagi Ducati. Dall'Igna sendiri belum pernah bekerja sama dengan rider muda di tim pabrikan, sejak ia bergabung dengan Tim Merah sebagai insinyur utama pada akhir 2013 lalu.

1 dari 2 halaman

Quartararo Harus Segera Menang

Quartararo Harus Segera Menang

General Manager Ducati Corse, Gigi DallIgna (c) Ducati

"Jelas keduanya menarik. Fabio sangat cepat, tapi belum pernah menang. Bakal penting baginya untuk menang sesegera mungkin demi membuktikan kelayakannya. Tapi jelas ia rising star terbaik. Yang satu lagi (Vinales) bukan lagi rising star, tapi sudah menang beberapa kali," ujarnya seperti dilansir Corsedimoto.

Entah mendapatkan Quartararo dan Vinales sekaligus atau salah satu dari keduanya, Ducati pun harus mengorbankan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci pada akhir 2020. Jadi, siapa yang lebih 'terancam' terdepak dari tim pabrikan?

Dall'Igna pun tak banyak menjawab, namun mengaku ingin melihat progres Dovizioso dan Petrucci sampai pertengahan 2020. "Untuk menyatakan siapa yang aman atau tidak, saya memilih menunggu lebih lama," ungkap eks Direktur Teknis Aprilia Racing ini.

2 dari 2 halaman

Perkembangan Desmosedici GP20

Dalam wawancara dengan media yang sama, Dall'Igna juga membahas motor Desmosedici GP20, yang akan dipakai Dovizioso, Petrucci, Jack Miller, dan Pecco Bagnaia tahun depan. Prototipe motor tersebut akan kembali dijajal dalam uji coba pascamusim di Valencia, Spanyol, 15-17 November nanti.

"Kami belum mencapai puncak pengembangan. Kami masih punya margin, dan kami harus memperbaikinya. Motor 2020 takkan jadi revolusi, tapi kami punya beberapa ide yang ingin kami aplikasikan dan uji coba sepanjang musim dingin untuk melihat apakah memang valid," tutup Dall'Igna.