
Bola.net - - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti akhirnya mengaku bahwa pihaknya sempat serius mempertimbangkan Troy Bayliss sebagai pengganti sementara Jorge Lorenzo di MotoGP Australia akhir pekan ini. Meski begitu, Ciabatti menyatakan rencana ini dibatalkan atas alasan-alasan tertentu.
Lorenzo mengalami cedera keretakan tulang pergelangan tangan kiri usai kecelakaan di Thailand dan harus absen dari pekan balap di Jepang dan Australia, dengan harapan bisa kembali turun lintasan di Sepang, Malaysia pekan depan. Dengan begitu, Ducati harus mencari pengganti untuknya di Australia.
Michele Pirro, Danilo Petrucci dan Jack Miller adalah tiga nama yang sempat dipertimbangkan. Meski begitu, pilihan Ducati jatuh ke tangan Alvaro Bautista yang saat ini membela Angel Nieto Team. Bautista dipilih karena ia kerap tampil kompetitif, dan baik Bautista maupun Angel Nieto Team tidak sedang memperebutkan gelar tertentu. Meski begitu, Ciabatti tak memungkiri pihaknya sempat tertarik pada Bayliss.
Advertisement
Tak Ingin Ambil Risiko
Bayliss sendiri merupakan tiga kali juara WorldSBK, eks rider MotoGP dan juga ikon Ducati. Meski sudah berusia 49 tahun, ia masih aktif balapan di Australian Superbike Championship (ASBK) juga bersama Ducati dan masih tampil kompetitif. Meski begitu, ia tak pernah lagi turun di MotoGP sejak Valencia 2006, di mana ia meraih kemenangan saat menggantikan Sete Gibernau di tim yang sama.
"Troy ingin balapan di sini karena ASBK sudah berakhir dan ia ada di peringkat ketiga pada klasemen. Ia menang di Phillip Island dua pekan lalu dan ia suka ide ini. Ini ide yang romantis. Troy adalah kawan kami, tapi ia bakal mengendarai motor di sini dengan ban yang tak ia kenal, apalagi ia tak turun di MotoGP sejak 2006," ungkap Ciabatti kepada Marca.
"Kejuaraan superbike di Australia adalah ajang superstock, dengan ban Pirelli pula. Jika Anda berusia 50 tahun, tentu Anda bisa supercepat, tapi MotoGP punya level berbeda. Kami tak ingin meletakkan kesehatan dan kondisi fisik Tory dalam risiko," lanjut pria asal Italia ini.
Keputusan Rasional
Ciabatti tak memungkiri bahwa menyediakan motor MotoGP bagi Baylisstic merupakan ide yang menyenangkan, namun pihaknya memutuskan untuk mengambil langkah yang lebih masuk akal. "Tentu ia punya hati besar, dan ia sangat menyukai ide ini. Kami juga menjalani komunikasi yang baik," ujarnya.
"Tapi kami harus tetap berpijak di bumi dan mengambil keputusan rasional. Kami merasakan risiko besar yang bisa berdampak buruk bagi Troy dan Ducati. Ponsel Davide (Tardozzi, manajer tim) penuh dengan pesan, tapi kami memutuskan untuk pakai kepala ketimbang hati," pungkas Ciabatti.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 25 Oktober 2018 10:25
-
Otomotif 25 Oktober 2018 09:10
Operasi Pergelangan Tangan Sukses, Lorenzo Bidik MotoGP Malaysia
-
Otomotif 24 Oktober 2018 14:25
Makin Klop dengan Ducati, Lorenzo Tak Menyesal Pindah ke Honda
-
Otomotif 23 Oktober 2018 14:58
Pramac Akui Larang Miller Gantikan Lorenzo di MotoGP Australia
-
Otomotif 22 Oktober 2018 14:15
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 08:33
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 08:30
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 08:28
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 08:25
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 08:01
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:40
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Alex Marquez Tersinggung Dituduh Selalu Ngalah ke Marc Marquez, Merasa Tak Dihormati Sebagai Pembalap
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...