Dua Musim di Yamaha, Zarco Senang Kembali ke Naungan KTM

Dua Musim di Yamaha, Zarco Senang Kembali ke Naungan KTM
Johann Zarco (c) KTM/Sebas Romero

Bola.net - - Johann Zarco mengaku sangat senang bisa kembali ke naungan KTM usai membela Monster Yamaha Tech 3 selama dua musim di MotoGP. Hal ini ia sampaikan kepada Speedweek di Mattighofen, Austria pada Selasa (12/2), mengingat musim ini, untuk pertama kalinya ia berstatus sebagai rider tim pabrikan, bersama Red Bull KTM Factory Racing.

Zarco memang diketahui memulai karier internasionalnya bersama KTM, yakni di Red Bull Rookies Cup pada 2007 silam, di mana ia sukses menjadi juara dunia. Selama berkarier di ajang Grand Prix, Zarco memang tak pernah mengendarai KTM, namun memiliki hubungan dekat dengan skuat Ajo Motorsport yang terasosiasi dengan KTM.

Musim ini, akhirnya ia benar-benar pulang ke pabrikan Austria tersebut. "Saya senang, karena lewat Rookies Cup, saya meraih kesuksesan internasional perdana saya, dan lebih dari 11 tahun kemudian, saya merasakan pengalaman perdana menjadi rider tim pabrikan MotoGP lewat KTM. Ini kisah yang menakjubkan," ujarnya.

1 dari 2 halaman

Dukungan KTM Lebih Besar dari Yamaha

Dukungan KTM Lebih Besar dari Yamaha

Johann Zarco (c) KTM/Sebas Romero

Zarco yang merupakan juara dunia Moto2 2015-2016, naik ke MotoGP pada 2017 bersama Yamaha dan Tech 3. Selama dua tahun membela mereka, ia tampil menggebrak dengan total enam podium, dan kerap mengganggu persaingan di papan atas. Kini, bersama KTM, ia bakal menghadapi tantangan yang lebih besar.

"Jelas ini tangan baru bagi saya, tapi selama dua musim terakhir KTM terbukti bisa meningkatkan performa dengan cepat. Menyenangkan bisa membela tim pabrikan dan punya dukungan besar dari KTM. Dukungan ini bahkan tak bisa dibandingkan dengan yang rasa dapat selama dua tahun pertama saya di MotoGP," ungkap rider Prancis ini.

2 dari 2 halaman

Optimistis namun Realistis Jelang Qatar

Zarco pun yakin timnya harus tetap realistis sekaligus sabar dalam meningkatkan performa motor RC16, yang tahun ini baru 'berusia' tiga tahun. Meski begitu, segala perbaikan teknis yang dilakukan KTM selama musim dingin dan uji coba di Malaysia pekan lalu, membuatnya optimistis menghadapi seri pembuka.

"Kami masih harus mengembangkan motor kami lebih jauh. Motor ini belum akan menang selama beberapa balapan. Tapi kami sudah menuju ke arah yang tepat, dan saya sudah nyaman. Ini akan membantu kami bersiap menjalani balapan di Qatar. Semoga kami bisa memulai musim dengan baik," tutupnya.