
Bola.net - Sahabat sekaligus rival sengit. Itulah cara duet Ducati Team, Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci, menggambarkan hubungan mereka di MotoGP. Baru-baru ini, La Gazzetta dello Sport mewawancarai mereka bersamaan, dan keduanya mengungkap rahasia mengapa mereka bisa bertarung sengit namun juga bisa mempertahankan persahabatan mereka.
'Dovi' dan 'Petrux' diketahui berteman sejak lama, bahkan sebelum Petrucci membela Pramac Racing pada 2015. Ia selalu menyebut Dovizioso sebagai salah satu orang paling berjasa dalam kariernya, dan keduanya bahkan makin dekat usai bertandem di Ducati Team pada 2019, karena keduanya kerap berlatih bersama.
Petrucci bahkan rela pindah dari Terni, Italia, ke Forli, kota tempat Dovizioso tinggal, untuk mempermudah akses latihan bareng. Hubungan mereka yang erat ini sempat membuat penghuni paddock MotoGP heran, dan meyakini persahabatan mereka bakal retak dalam waktu dekat, yang uniknya tak terbukti sampai sekarang.
Advertisement
Sayangkan Persahabatan Mereka Dianggap Negatif
"Ada rivalitas yang sengit di antara kami. Orang yang berkomentar sebaliknya justru salah. Bedanya, kami menghadapinya dengan tenang dan cerdas, dengan bahagia karena kami pebalap motor profesional dan selalu berlatih bersama. Ini adalah keuntungan," ujar Dovizioso seperti yang dikutip Speedweek, Selasa (2/6/2020).
"Kami coba mengalami beberapa momen tertentu bersama demi bisa bertarung bersama. Tapi jelas saya ingin finis di depannya, dan begitu juga sebaliknya baginya. Sayang, situasi ini selalu digambarkan negatif. Bagi wartawan, bagus jika kami saling benci. Padahal kami tak diwajibkan saling benci, melainkan wajib melaju cepat," lanjutnya.
Petrucci pun berkomentar senada. Ia bahkan kembali menegaskan bahwa keputusannya mendedikasikan kemenangan di Mugello tahun lalu untuk Dovizioso bukanlah sekadar kata-kata. Hal itu ia lakukan karena menurutnya Dovizioso telah membagi banyak hal padanya, termasuk tips dan trik untuk menjadi rider papan atas.
Bangga Jadi Kawan Dekat Andrea Dovizioso
"Andrea memberikan banyak hal kepada saya. Sungguh tak biasa bagi rider yang memperebutkan gelar dunia, menunjukkan dunianya dan membuka semua rahasianya. Saya akan selalu berterima kasih padanya. Andrea tak hanya rider yang ikut memperebutkan gelar dunia selama tiga tahun terakhir, tapi juga orang baik," ujar Petrucci.
"Saya senang bisa mengenalnya sebagai atlet dan kawan. Di lain sisi, wajar saja jika pebalap sulit berteman dengan pebalap lainnya. Tiap rider tak hanya ingin lebih cepat dari satu rider, melainkan semua rider. Saya merasa beruntung bisa jadi tandem Andrea," pungkas Petrucci.
Sayangnya, Petrucci telah mengonfirmasi bahwa dirinya terdepak dari Ducati Team pada akhir musim ini, yang berarti Dovizioso berpeluang besar menjadi tandem Jack Miller tahun depan. Petrucci pun berharap bisa bertahan di MotoGP bersama tim lain.
Video: Debut di MotoGP Virtual Race, Jorge Lorenzo Langsung Menang
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 28 Mei 2020 10:57
Ingin Dovizioso Bertahan, Ducati Kembali Keluhkan Diskusi Soal Gaji
-
Otomotif 28 Mei 2020 10:37
-
Otomotif 15 Mei 2020 16:40
Vinales: Marquez Masih Favorit Juara, Ducati Sembunyikan Sesuatu
-
Otomotif 15 Mei 2020 10:35
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:14
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:08
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:55
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:41
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:29
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...