Dorna Sports Kecam Hoax Investigasi Honda Soal Cedera Marc Marquez

Dorna Sports Kecam Hoax Investigasi Honda Soal Cedera Marc Marquez
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) MotoGP.com

Bola.net - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, mengecam pengamat MotoGP, Carlo Pernat, yang menyebarkan kabar Repsol Honda tengah menginvestigasi penyebab patahnya plat titanium lengan kanan Marc Marquez pada 3 Agustus 2020. Lewat Diario AS, Kamis (4/2/2021). Ezpeleta menyebut pernyataan Pernat sebagai kebohongan.

Lewat GPOne, Minggu (31/1/2021) lalu, Pernat memang memberikan tuduhan serius kepada Marquez, menyebut bahwa delapan kali juara dunia itu memberikan pernyataan yang salah soal penyebab patahnya plat titanium pada tulang humerusnya saat hendak membuka jendela rumah.

Pernat justru curiga plat itu patah saat Marquez diam-diam latihan motor. Pria Italia ini bahkan mengabarkan Honda tengah melakukan investigasi soal pengakuan Marquez tersebut. Ezpeleta pun mengaku sudah menghubungi perwakilan Repsol Honda soal ini dan menyebut tuduhan Pernat sebagai kebohongan.

1 dari 3 halaman

Kebohongan dan 'Fake News'

Kebohongan dan 'Fake News'

CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta (c) MotoGP.com

Ketika ditanya soal kabar ini, Ezpeleta pun tak segang memberikan kecaman. Pria asal Spanyol ini menyatakan tak ada investigasi apa pun yang dilakukan Honda dan menyebut kabar yang disebarkan Pernat sebagai 'fake news'.

"Saya tak perlu mengomentari apa pun antara dokter, Marc, dan Honda. Kabar itu adalah kebohongan. Saya sudah bicara dengan orang yang berwenang di Honda, dan yang dikatakan media benar-benar salah. Tak ada yang namanya investigasi. Kabar soal investigasi Honda benar-benar 'fake news' dan kebohongan," ujarnya.

2 dari 3 halaman

Marc Marquez Fokus pada Pemulihan

Ezpeleta juga menyatakan dirinya berkomunikasi secara rutin dengan Marquez untuk menanyakan kabarnya. Pria berusai 74 tahun ini pun meminta Marquez untuk fokus pada pemulihan dan tak mencemaskan kapan tepatnya ia bisa kembali berkompetisi usai absen semusim penuh sepanjang 2020.

"Marc harus melakukan apa pun yang terbaik untuknya dan jangan sampai mencemaskan apa pun. Tentu kehadiran Marc sangat penting, namun saya tak mau membebaninya. Saya kerap bertukar kabar dengannya dan saya lihat ia baik-baik saja dan kuat. Ia fokus pada pemulihan dan tak cemas soal kalender balap," tutup Ezpeleta.

Sumber: Diario AS