Dipuji 'Mengancam' oleh Jack Miller, Pol Espargaro Pilih Merendah

Dipuji 'Mengancam' oleh Jack Miller, Pol Espargaro Pilih Merendah
Takeo Yokoyama dan Pol Espargaro (c) Honda Racing Corporation

Bola.net - Rider Repsol Honda, Pol Espargaro, terus menunjukkan progres positif dalam proses adaptasinya dengan RC213V selama uji coba pramusim MotoGP Qatar di Losail 6-7 dan 10-12 Maret. Namun, ia memilih bersikap merendah usai mendapatkan pujian dari para rivalnya, termasuk rider Ducati Lenovo Team, Jack Miller.

Pada pertengahan hari keempat, Kamis (11/3/2021), Espargaro sempat memimpin daftar catatan waktu, meski akhirnya melorot ke posisi 10 usai rider lain melakukan time attack pada akhir sesi. Namun, bukan rahasia dan bukan kejutan lagi bahwa Polyccio bisa langsung cocok dengan RC213V, mengingat gaya balapnya yang agresif.

Miller bahkan yakin Espargaro bakal menebar ancaman dalam perebutan kemenangan di seri pembuka pada 26-28 Maret nanti. "Saya rasa Pol bisa ikut berebut kemenangan pada balapan pertama nanti. Menurut saya, Pol adalah rider yang sangat mencolok di uji coba ini," ujar The Thriller via Crash.net, Rabu (10/3/2021).

"Ini karena ia punya tugas paling besar di antara semua rider. Ia pindah pabrikan, usai membela KTM bertahun-tahun. Dengan sasis baja KTM, berarti karakternya sangat berbeda dengan Honda. Namun, saya rasa ia beradaptasi dengan sangat baik, mencatat catatan dan ritme fantastis," lanjut Miller.

1 dari 3 halaman

Kompak Kejar Kemenangan Perdana di Kondisi Kering

Kompak Kejar Kemenangan Perdana di Kondisi Kering

Pembalap Ducati Lenovo Team, Jack Miller (c) Ducati Corse

Meski mewaspadai gerak-gerik Espargaro, Miller mengaku turut bahagia, karena selama ini RC213V dikenal hanya jinak di tangan Marc Marquez. "Saya terkejut dan ikut senang melihatnya, karena seperti yang kita lihat selama ini, tak semua rider bisa mengendalikan Honda," ungkap pembalap Australia berusia 26 tahun ini.

"Kita tahu Pol punya gaya balap agresif, dengan sikunya yang keluar dan lainnya. Jadi, jika ada yang bisa, maka dia orangnya. Ia telah menunjukkannya. Seperti saya, Pol tak pernah menang di kondisi kering. Namun, ada rider lain yang juga belum pernah melakukannya. Saya rasa, kami sama-sama bersemangat untuk meraihnya," lanjut Miller.

Di lain sisi, Espargaro memilih merendah usai mendengar pujian dari Miller ini. Rider berjuluk Polyccio mengaku bisa memaklumi banyak pihak melihatnya sebagai salah satu rider kompetitif untuk saat ini, namun menurutnya masih terlalu dini untuk menganggapnya sebagai salah satu rider paling mengancam untuk MotoGP 2021.

2 dari 3 halaman

Masih Terus Belajar

"Saat ini saya memang tampak cukup kompetitif. Namun, ini baru awalnya. Saya sangat menikmati motor ini, catatan waktu yang baik mulai bisa saya catat. Tapi saya tak bisa bilang saya siap memperebutkan hasil gemilang pada balapan pertama, meski sudah dekat," ungkap pembalap asal Spanyol berusia 29 tahun ini.

"Tiap kali saya pergi ke trek, saya belajar hal baru dan saya merasa cukup puas. Saya masih harus terus bekerja keras dengan tim dan lebih memahami motor kami. Saya rasa, jika kami bekerja dengan baik, bebas dari cedera, dan mampu menghindari masalah, musim ini bisa jadi musim yang baik. Namun, ini masih terlalu dini," tutupnya.

Miller dan Espargaro akan kembali turun lintasan pada hari kelima sekaligus hari terakhir uji coba pramusim MotoGP Qatar pada Jumat (12/3/2021).

Sumber: Crashnet