Diprotes Rival, Honda Tetap Minta Stefan Bradl Gantikan Marc Marquez

Diprotes Rival, Honda Tetap Minta Stefan Bradl Gantikan Marc Marquez
Test rider Honda, Stefan Bradl (c) HRC

Bola.net - Test rider Honda Racing Corporation (HRC), Stefan Bradl, memastikan dirinya akan kembali jadi pengganti sementara Marc Marquez dalam MotoGP Qatar di Sirkuit Losail pada 26-28 Maret. Hal ini ia sampaikan kepada Speedweek, Selasa (22/3/2021), beberapa jam setelah Marquez diumumkan masih harus absen.

Marquez yang menjalani masa pemulihan patah tulang lengan atas kanan sejak Juli 2020, sepekan belakangan ini memang sudah berlatih dengan minibike dan motor RC213V-S di beberapa sirkuit. Namun, kedua program latihan ini ternyata belum cukup membuktikan fisiknya siap kembali balapan, walau respons klinisnya positif.

HRC pun mengumumkan bahwa Marquez dan tim medisnya yang ada di Hospital Ruber Internacional, Madrid, Spanyol, memutuskan mengambil langkah yang menurut mereka bijak, yakni tak langsung kembali berkompetisi akhir pekan ini di Qatar, demi menunggu konsolidasi tulangnya menjadi ideal.

1 dari 3 halaman

Marc Marquez Sudah Berjuang Keras

Marc Marquez Sudah Berjuang Keras

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

Dengan begitu, Bradl kembali diminta jadi pengganti Marquez. "Saya senang keputusan sudah diambil, karena saya juga perlu mempersiapkan mental untuk balapan. Saya tahu Marc takkan berkendara sejak siang ini. Tapi sebelum dapat informasi ini, saya sendiri juga tak tahu, apa saya harus berangkat ke Qatar atau tidak," ujarnya.

HRC tak spesifik menyatakan bahwa Marquez juga akan absen dari MotoGP Doha pada 2-4 April, namun menyebut Marquez baru akan menjalani pemeriksaan medis selanjutnya pada 12 April. Meski begitu, Marquez dijadwalkan akan tetap hadir di Qatar pekan depan untuk menerima dosis vaksin Covid-19 kedua.

"Marc sudah melakukan segalanya sampai menit terakhir demi balapan di Qatar, tepat pada awal musim. Tapi saya senang kini sudah ada kejelasan, dan keputusan sudah diambil, karena hari-hari ini tak mudah bagi saya sejak uji coba. Karena ketidakpastian ini tak hanya memengaruhi saya, melainkan juga tim dan Marc," lanjut Bradl.

2 dari 3 halaman

Honda Membutuhkan Marc Marquez

Uniknya, keputusan HRC meminta Bradl kembali jadi pengganti Marquez ini diambil di tengah protes dari tim-tim lain. Tim-tim ini menyuarakan rasa tak sreg mereka melihat Bradl menjabat peran test rider sembari balapan, layaknya pembalap pabrikan berkonsesi, seperti Aprilia.

Direktur KTM Motorsport, Pit Beirer, dan Team Principal Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, yakin HRC dapat keuntungan menurunkan Bradl balapan sepanjang 2020 sebagai pengganti Marquez sambil tetap menjalankan tugasnya sebagai test rider dan menjalani uji coba. Namun, Bradl santai saja.

"Kini telah dipastikan Marc tak turun di balapan pertama, dan sayalah yang akan balapan. Tapi saya harap Marc bisa kembali pada saat yang tepat, pada momen yang cocok, dan baik untuk mentalnya, hingga ia bisa mantap berkata, 'Oke, aku sudah siap.' Dengan begitu, ia bisa terlibat lagi. Honda membutuhkannya!" tutup juara dunia Moto2 2011 ini.

Sumber: Speedweek