Dikritik Gantikan Rossi Sebelum Menang, Quartararo: Bodo Amat

Dikritik Gantikan Rossi Sebelum Menang, Quartararo: Bodo Amat
Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo (c) SRT

Bola.net - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, mengaku takkan kecewa jika belum juga meraih kemenangan sebelum benar-benar menggantikan Valentino Rossi di Monster Energy Yamaha MotoGP 2021. Hal ini ia katakan via Motorsport Total, Rabu (17/6/2020).

Musim lalu, Quartararo sukses meraih 7 podium dan 6 pole, serta duduk di peringkat 5 pada klasemen akhir. Ia belum sekalipun meraih kemenangan di kelas tertinggi, meski sempat dua kali sangat dekat di Misano dan Thailand, saat ia dikalahkan Marc Marquez di lap terakhir.

Meski belum pernah menang di MotoGP, Quartararo tetap dapat kepercayaan tinggi dari Yamaha, yang menunjuknya sebagai pengganti Rossi. Pada akhir Januari lalu, ia pun menandatangani kontrak dua tahun untuk jadi tandem Maverick Vinales di Monster Energy Yamaha mulai 2021.

1 dari 3 halaman

Selalu Kerahkan Segalanya

Selalu Kerahkan Segalanya

Valentino Rossi dan Fabio Quartararo (c) MotoGP

Banyak orang menyambut baik langkah Yamaha itu, namun tak sedikit pula yang melempar kritik pada pabrikan Garpu Tala, menilai Quartararo belum layak jadi pengganti Rossi karena belum terbukti bisa merebut kemenangan di kelas para raja. Meski begitu, El Diablo memilih tak acuh.

"Saya tak peduli jika harus pindah ke tim pabrikan Yamaha tanpa kemenangan, karena toh saya telah mengerahkan segalanya setiap waktu. Jika akhirnya memang terjadi, yakni pindah tim tanpa kemenangan, maka terima saja bahwa begitulah adanya," ujar Quartararo.

2 dari 3 halaman

Berlatih Jauh Lebih Keras

Pebalap Prancis berusia 21 tahun ini pun menyatakan, meski belum pernah menang di MotoGP, bukan berarti ia tak bekerja keras demi meraih hasil baik. Ia menyebut memenangi balapan bukanlah perkara mudah, tapi tentu ia takkan pernah menyerah demi mendapatkannya.

"Seumur hidup, saya tak pernah berlatih sekeras sekarang. Saya tak meragukan kemampuan saya, tapi meraih kemenangan di MotoGP memang tantangan yang sangat besar. Saya akan berusaha sebaik mungkin, tapi takkan masalah jika saya belum menang saat pindah tim nanti," tutupnya.