
Bola.net - Test rider KTM, Dani Pedrosa, dengan tegas menampik peluang untuk menggantikan Johann Zarco di Red Bull KTM Factory Racing musim depan. Kepada Speedweek, rider Spanyol ini mengaku akan tetap fokus pada perannya sebagai salah satu pengembang motor RC16, yang telah diturunkan di MotoGP sejak 2017.
Pedrosa yang sebelumnya turun di MotoGP selama 13 tahun bersama Repsol Honda, memutuskan pensiun dari balapan pada akhir musim lalu. Ia pun menerima tawaran KTM sebagai test rider mulai tahun 2019 dan telah berkali-kali menyatakan tak lagi mau kembali membalap di lintasan.
Meski begitu, banyak pihak bertanya-tanya apakah ia akan kembali balapan, mengingat Zarco dan KTM telah sepakat berpisah pada akhir musim ini. "Saya ikut prihatin untuk Johann, karena ia harus melewati ini semua. Tapi jika ia memang sangat putus asa, ia tak punya pilihan selain keluar dari kontrak," ujar Pedrosa.
Advertisement
Lebih Santai Jadi Test Rider
"Saya sangat menghormati Johann, ia rider yang hebat. Tapi saya tak tahu bagaimana harus bereaksi. Saya punya tugas dari KTM sebagai test rider untuk motor MotoGP mereka. Itulah posisi saya di masa depan. Sangat sulit untuk menjawab pertanyaan ini," tuturnya.
Rider berusia 33 tahun ini bahkan menyatakan sangat menikmati perannya sebagai test rider, karena tak lagi perlu merasakan beban dan tekanan di sepanjang pekan balap. Ia pun bisa 100% fokus membantu KTM mengembangkan RC16.
"Kini saya merasa jauh lebih santai sebagai test rider ketimbang sebelum-sebelumnya. Kini saya tak punya beban dari balapan lagi. Saya bisa benar-benar konsentrasi pada uji coba. Itulah alasan mengapa menjadi pebalap reguler lagi tak ada dalam rencana saya," ungkapnya.
Minta KTM Memaklumi
Pedrosa juga menegaskan bahwa KTM harus paham benar posisi mereka, karena merekalah yang menginginkannya sebagai test rider. Lagipula kerja sama di antara mereka terbukti berbuah manis lewat aksi Pol Espargaro dan Miguel Oliveira di lintasan.
"Kini saya bisa berkendara lebih tenang, dan tak harus terlalu mengeluarkan energi lagi. Ini soal kebutuhan tim. Bukan saya yang datang lebih dulu, melainkan mereka yang datang kepada saya. Kami harus berpikir bersama untuk memperbaiki RC16. Kami sudah mengalami progres," pungkas Pedrosa.
Selama berkarier di arena Grand Prix, Pedrosa sukses mengoleksi tiga gelar dunia, yakni GP125 2003, serta GP250 2004 dan 2005.
Sumber: Speedweek
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Amerika Latin 22 Maret 2025 03:30
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Gigi Dall'Igna Soal Gosip Marc Marquez Tolak 100 Juta Euro dari Honda: Dia Ingin Menang, Uang Bukan Masalah
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...