
Bola.net - Test rider KTM, Dani Pedrosa, menyatakan bahwa dirinya mau kembali balapan dengan fasilitas wildcard di MotoGP, namun hanya jika KTM menganggap penampilannya akan membuahkan atau membuktikan pengaruh signifikan pada motor RC16. Hal ini ia sampaikan via DAZN.
Pedrosa diketahui pensiun dari MotoGP pada akhir 2018, setelah 18 musim membela Honda. Usai gantung helm, ia pun menerima jabatan test rider dari KTM, dan para rider pabrikan Austria tersebut mengakui bahwa kehadiran Pedrosa sangat memengaruhi lonjakan performa RC16.
Sejak bergabung, Pedrosa ditawari turun balapan dengan fasilitas wildcard oleh KTM, namun selalu menolak dan lebih memilih bekerja di belakang layar. Ia mengaku banyak belajar dari pekerjaan Stefan Bradl, test rider Honda, yang kerap turun sebagai rider wildcard di balapan-balapan MotoGP selama dua tahun terakhir.
Advertisement
Pekan Balap Beda dengan Uji Coba
"Pada prinsipnya, saat ini saya bilang tidak. Tapi jika performa saya memang dinilai bakal bermanfaat, maka kami akan mendiskusikannya. Dalam pekan balap, seperti yang saya lihat di Honda, Stefan harus menjajal banyak perangkat atau ban, dan itu harus dilakukan pada waktu yang tepat," ujarnya seperti yang dikutip Marca.
Menurut Pedrosa, mengevaluasi performa perangkat motor sama sekali tak mudah dilakukan dalam pekan balap, karena hanya ada sedikit waktu melaju di lintasan dan berdiskusi dengan tim. Sementara dalam uji coba tertutup, ia dan tim bisa bekerja jauh lebih fokus namun juga leluasa.
"Dalam pekan balap, apa yang harus Anda katakan di garasi sangat berbeda. Dalam uji coba, Anda bisa bilang, 'pada umumnya motor bergerak seperti ini' dan bisa memberi arahan. Dalam pekan balap, situasinya berbeda. Jika Anda tak tampil seperti yang lain, maka tujuannya tak sama lagi," ungkapnya.
Ogah Ngotot Ikuti Jejak Jorge Lorenzo
Pedrosa juga mengaku tak bertekad mengikuti jejak Jorge Lorenzo, yang kini juga jadi test rider Yamaha, dan bahkan sempat dijadwalkan menjalani balapan dengan fasilitas wildcard di MotoGP Catalunya pada 5-7 Juni, sebelum pekan balap itu ditunda akibat pandemi virus corona.
"Situasi kami sangat berbeda. Saya tak tahu apa motivasi Jorge, apakah itu alasan pribadi atau memang untuk sekadar mencoba berangkat baru. Bisa saja keduanya. Bagi penggemar, menyenangkan melihatnya balapan," ungkap rider berusia 34 tahun ini.
"Bagi saya sendiri, untuk saat ini tidak. Motor kami masih harus dikembangkan. Kecuali jika motor tahun depan sudah bagus, kita lihat saja. Tapi saat ini, saya hanya menjajal perangkat motor. Bukan waktunya menjajalnya dalam balapan," pungkas Pedrosa.
Video: Pembangunan Sirkuit MotoGP Indonesia 2021 di Mandalika
Baca Juga:
- Dorna Sports Ingin Rider MotoGP Terima Pemotongan Gaji
- Ducati: Andrea Iannone Bisa Kembali, Tapi Takkan Jadi Prioritas
- Dipuji Christian Vieri 'Terhebat dalam Sejarah', Valentino Rossi Merendah
- Akibat Covid-19, Ducati Tekad Ulang Negosiasi Gaji 7 Pebalapnya
- Selamat Ulang Tahun Rider Muda Penggebrak MotoGP, Fabio Quartararo
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 8 April 2020 14:25
Miguel Oliveira: Bantuan Dani Pedrosa di KTM Sungguh Tak Ternilai
-
Otomotif 14 Februari 2020 15:56
-
Otomotif 8 Februari 2020 17:26
Hasil Hari Kedua Uji Coba MotoGP Sepang: Quartararo Tercepat Lagi
-
Otomotif 3 Februari 2020 18:17
Hari Kedua Uji Coba Shakedown Sepang MotoGP 2020: Pedrosa Tercepat Lagi
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 08:03
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:57
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:49
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 07:46
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:40
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:31
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...