Dani Pedrosa Mau Kembali Balapan Jika KTM Anggap Bermanfaat

Dani Pedrosa Mau Kembali Balapan Jika KTM Anggap Bermanfaat
Test rider KTM, Dani Pedrosa (c) KTM/Philip Platzer

Bola.net - Test rider KTM, Dani Pedrosa, menyatakan bahwa dirinya mau kembali balapan dengan fasilitas wildcard di MotoGP, namun hanya jika KTM menganggap penampilannya akan membuahkan atau membuktikan pengaruh signifikan pada motor RC16. Hal ini ia sampaikan via DAZN.

Pedrosa diketahui pensiun dari MotoGP pada akhir 2018, setelah 18 musim membela Honda. Usai gantung helm, ia pun menerima jabatan test rider dari KTM, dan para rider pabrikan Austria tersebut mengakui bahwa kehadiran Pedrosa sangat memengaruhi lonjakan performa RC16.

Sejak bergabung, Pedrosa ditawari turun balapan dengan fasilitas wildcard oleh KTM, namun selalu menolak dan lebih memilih bekerja di belakang layar. Ia mengaku banyak belajar dari pekerjaan Stefan Bradl, test rider Honda, yang kerap turun sebagai rider wildcard di balapan-balapan MotoGP selama dua tahun terakhir.

1 dari 3 halaman

Pekan Balap Beda dengan Uji Coba

Pekan Balap Beda dengan Uji Coba

Test rider KTM, Dani Pedrosa (c) KTM/Philip Platzer

"Pada prinsipnya, saat ini saya bilang tidak. Tapi jika performa saya memang dinilai bakal bermanfaat, maka kami akan mendiskusikannya. Dalam pekan balap, seperti yang saya lihat di Honda, Stefan harus menjajal banyak perangkat atau ban, dan itu harus dilakukan pada waktu yang tepat," ujarnya seperti yang dikutip Marca.

Menurut Pedrosa, mengevaluasi performa perangkat motor sama sekali tak mudah dilakukan dalam pekan balap, karena hanya ada sedikit waktu melaju di lintasan dan berdiskusi dengan tim. Sementara dalam uji coba tertutup, ia dan tim bisa bekerja jauh lebih fokus namun juga leluasa.

"Dalam pekan balap, apa yang harus Anda katakan di garasi sangat berbeda. Dalam uji coba, Anda bisa bilang, 'pada umumnya motor bergerak seperti ini' dan bisa memberi arahan. Dalam pekan balap, situasinya berbeda. Jika Anda tak tampil seperti yang lain, maka tujuannya tak sama lagi," ungkapnya.

2 dari 3 halaman

Ogah Ngotot Ikuti Jejak Jorge Lorenzo

Pedrosa juga mengaku tak bertekad mengikuti jejak Jorge Lorenzo, yang kini juga jadi test rider Yamaha, dan bahkan sempat dijadwalkan menjalani balapan dengan fasilitas wildcard di MotoGP Catalunya pada 5-7 Juni, sebelum pekan balap itu ditunda akibat pandemi virus corona.

"Situasi kami sangat berbeda. Saya tak tahu apa motivasi Jorge, apakah itu alasan pribadi atau memang untuk sekadar mencoba berangkat baru. Bisa saja keduanya. Bagi penggemar, menyenangkan melihatnya balapan," ungkap rider berusia 34 tahun ini.

"Bagi saya sendiri, untuk saat ini tidak. Motor kami masih harus dikembangkan. Kecuali jika motor tahun depan sudah bagus, kita lihat saja. Tapi saat ini, saya hanya menjajal perangkat motor. Bukan waktunya menjajalnya dalam balapan," pungkas Pedrosa.