
Bola.net - Setelah tampil dalam uji coba pascamusim MotoGP di Valencia, pebalap Monster Yamaha Tech 3, Cal Crutchlow memuji rookie Repsol Honda, Marc Marquez sebagai pebalap terbaik di dunia saat ini.
Marquez yang merupakan juara dunia Moto2 2012 hanya terpaut satu detik lebih lambat dari pebalap tercepat, Dani Pedrosa. Ia meraih catatan waktu tersebut dalam hanya 30 lap di atas motor RC213V 1000cc.
"Saya rasa ia merupakan pebalap terbaik di dunia saat ini. Ia pasti akan menjadi tantangan bagi Dani dan Jorge Lorenzo, dan tentu saja ia akan merepotkan kami semua (pebalap MotoGP). Marc sangat spesial, tak diragukan lagi," ujar Crutchlow.
Menurut Crutchlow, gaya balap agresif yang dimiliki Marquez tak pernah menghentikan pebalap berusia 19 tahun itu untuk tampil cepat. "Orang selalu berspekulasi tentang gaya balapnya, namun ia tak peduli. Setiap kali ia melewati tikungan, ia akan melupakannya. Lihat saja berapa kali ia nyaris terjatuh, tetap saja catatan waktunya paling cepat," lanjutnya.
Meski begitu, Crutchlow yakin tak ada alasan bagi dirinya untuk tak mampu mengalahkan Marquez. "Marc melaju sangat cepat. Ketika ia mengendarai motor MotoGP, ia nyaris mengalami kecelakaan di lintasan lurus, namun pada lap berikutnya ia seperti tak mengalami apa-apa," tutur Crutchlow. "Kami harus mengalahkannya. Semua orang di dunia ini bisa dikalahkan, namun ketika Marc berada di puncak, mungkin ia akan terus berada di sana," pungkas juara dunia World Supersport 2009 itu. (bsn/kny)
Marquez yang merupakan juara dunia Moto2 2012 hanya terpaut satu detik lebih lambat dari pebalap tercepat, Dani Pedrosa. Ia meraih catatan waktu tersebut dalam hanya 30 lap di atas motor RC213V 1000cc.
"Saya rasa ia merupakan pebalap terbaik di dunia saat ini. Ia pasti akan menjadi tantangan bagi Dani dan Jorge Lorenzo, dan tentu saja ia akan merepotkan kami semua (pebalap MotoGP). Marc sangat spesial, tak diragukan lagi," ujar Crutchlow.
Menurut Crutchlow, gaya balap agresif yang dimiliki Marquez tak pernah menghentikan pebalap berusia 19 tahun itu untuk tampil cepat. "Orang selalu berspekulasi tentang gaya balapnya, namun ia tak peduli. Setiap kali ia melewati tikungan, ia akan melupakannya. Lihat saja berapa kali ia nyaris terjatuh, tetap saja catatan waktunya paling cepat," lanjutnya.
Meski begitu, Crutchlow yakin tak ada alasan bagi dirinya untuk tak mampu mengalahkan Marquez. "Marc melaju sangat cepat. Ketika ia mengendarai motor MotoGP, ia nyaris mengalami kecelakaan di lintasan lurus, namun pada lap berikutnya ia seperti tak mengalami apa-apa," tutur Crutchlow. "Kami harus mengalahkannya. Semua orang di dunia ini bisa dikalahkan, namun ketika Marc berada di puncak, mungkin ia akan terus berada di sana," pungkas juara dunia World Supersport 2009 itu. (bsn/kny)
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 15 November 2012 20:00
-
Otomotif 15 November 2012 18:00
-
Otomotif 14 November 2012 18:00
-
Otomotif 12 November 2012 15:00
Rossi-Dovizioso: Marquez Bertalenta, Namun Terkadang Agresif
-
Otomotif 11 November 2012 19:33
Start Terbuncit, Marquez Raih Kemenangan Sensasional di Valencia
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratis yang Bisa Diboyong Arsenal di Musi...
- 3 Pemain yang Bisa Dikorbankan MU untuk Dapatkan J...
- AC Milan Incar Pelatih Italia, Ini 7 Kandidatnya
- 8 Manajer yang Belum Pernah Dikalahkan Mikel Artet...
- 7 Manajer yang Berhasil Bangkit dari Keterpurukan
- 5 Mantan Bomber Tajam MU yang Jadi Pelatih, Adakah...
- Paul Pogba Comeback: 5 Klub yang Bisa Jadi Pelabuh...