
Bola.net - Pebalap tim Pramac Ducati, Ben Spies mengaku puas bisa finis di posisi ke-10 pada seri perdana MotoGP 2013 di Sirkuit Losail, Qatar pada hari Minggu (7/4).
Bahu kiri mantan pebalap Yamaha Factory Racing ini kembali bermasalah setelah mengalami kecelakaan pada sesi latihan hari Sabtu (6/4). Namun ia berhasil menyelesaikan balapan di belakang rekan setimnya, Andrea Iannone.
"Ini adalah posisi finis ke-10 terbaik yang pernah saya raih seumur hidup," ujarnya. "Balapan berjalan lancar. Kami menjalani start dengan baik pula, namun saya sadar saya tak bisa bertahan dengan ritme balap yang kuat dalam waktu lama."
Pebalap berjuluk Texas Terror ini juga mengaku sempat cemas cedera bahu bisa mempengaruhi performa balapnya. "Sejatinya saya sempat cemas sebelum balapan dimulai, karena bahu saya kembali sedikit bermasalah. Saya pun sempat tak yakin bisa finis," ungkapnya.
Spies pun berterima kasih kepada seluruh anggota tim Pramac Ducati yang telah melakukan apapun agar Desmosedici GP13 miliknya lebih mudah dikendarai.
"Ketika saya tahu posisi 10 besar cukup mungkin, maka saya berusaha keras untuk meraihnya. Saya pun berhasil," tuturnya. "Saya berterima kasih kepada tim yang telah melakukan segalanya agar motor kami mudah dikendarai. Kami sukses finis di seri perdana, dan hal ini sangat penting," tutup juara World Superbike 2009 ini. [initial]
Source: Crash.net (cn/kny)
Bahu kiri mantan pebalap Yamaha Factory Racing ini kembali bermasalah setelah mengalami kecelakaan pada sesi latihan hari Sabtu (6/4). Namun ia berhasil menyelesaikan balapan di belakang rekan setimnya, Andrea Iannone.
"Ini adalah posisi finis ke-10 terbaik yang pernah saya raih seumur hidup," ujarnya. "Balapan berjalan lancar. Kami menjalani start dengan baik pula, namun saya sadar saya tak bisa bertahan dengan ritme balap yang kuat dalam waktu lama."
Pebalap berjuluk Texas Terror ini juga mengaku sempat cemas cedera bahu bisa mempengaruhi performa balapnya. "Sejatinya saya sempat cemas sebelum balapan dimulai, karena bahu saya kembali sedikit bermasalah. Saya pun sempat tak yakin bisa finis," ungkapnya.
Spies pun berterima kasih kepada seluruh anggota tim Pramac Ducati yang telah melakukan apapun agar Desmosedici GP13 miliknya lebih mudah dikendarai.
"Ketika saya tahu posisi 10 besar cukup mungkin, maka saya berusaha keras untuk meraihnya. Saya pun berhasil," tuturnya. "Saya berterima kasih kepada tim yang telah melakukan segalanya agar motor kami mudah dikendarai. Kami sukses finis di seri perdana, dan hal ini sangat penting," tutup juara World Superbike 2009 ini. [initial]
Source: Crash.net (cn/kny)
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:31
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:29
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:27
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 17:58
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 17:50
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 17:03
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Gigi Dall'Igna Soal Gosip Marc Marquez Tolak 100 Juta Euro dari Honda: Dia Ingin Menang, Uang Bukan Masalah
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...