Casey Stoner: MotoGP Sepi Penonton Gara-Gara Valentino Rossi Pensiun

Casey Stoner: MotoGP Sepi Penonton Gara-Gara Valentino Rossi Pensiun
Casey Stoner dan Valentino Rossi (c) Twitter/Official_CS27

Bola.net - Juara dunia MotoGP 2007 dan 2011, Casey Stoner, kecewa melihat tribun beberapa sirkuit terlihat sepi musim ini. Menurutnya, ini efek dari keputusan Valentino Rossi untuk pensiun pada akhir musim lalu. Hal ini ia sampaikan kepada Todo Circuito, Rabu (6/7/2022), ketika menghadiri Fair Play Menarini International Award di Roma, Italia.

Beberapa balapan tahun ini, seperti Le Mans, Sachsenring, dan Assen, memang mendapati tribun sirkuitnya penuh sesak. Namun, balapan-balapan lain seperti di Portimao dan Jerez, memiliki angka penonton yang turun drastis. Yang paling menyedihkan adalah Mugello, yang tribunnya tak lagi penuh fans dan bahkan tak ada lagi invasi trek seperti ketika Rossi masih berlaga.

Menurut Stoner, fakta bahwa The Doctor tak lagi meramaikan perebutan gelar dunia pada 2020 dan 2021 membuat level kompetisi di MotoGP tak mengalami banyak perubahan. Namun, ketidakhadiran Rossi di lintasan membuat MotoGP kehilangan begitu banyak penggemar, dan ia merasa ini cukup memprihatinkan.

1 dari 3 halaman

Fans Valentino Rossi Tak Lagi Datang

Fans Valentino Rossi Tak Lagi Datang

Valentino Rossi usai finis dalam balapan MotoGP Valencia 2021. (c) AP Photo

"Vale pensiun akhir tahun lalu. Sayangnya ia tak tampil kuat dalam dua musim terakhir. Ia keluar dari perebutan gelar. Jadi, soal kompetisi, tak banyak yang berubah. Tapi saya jelas merasa MotoGP telah kehilangan banyak fans yang datang ke sirkuit untuk menonton Vale di tiap Grand Prix. Kita lihat saja apa yang akan terjadi tahun depan," ujar Stoner.

Dorna Sports selaku promotor MotoGP pun tak pelak lagi sedang bergantung pada popularitas dan performa anak-anak didik Rossi dari VR46 Riders Academy. Salah satunya adalah rider Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia, yang sangat diharapkan bisa meraih gelar dunia pertama bagi Ducati sejak Stoner pada 2007 silam.

Stoner merasa Bagnaia punya potensi tersebut, dan ia yakin di tangan Cristian Gabarrini, rider berusia 25 tahun itu bisa berjaya di kelas para raja. Namun, sayangnya Bagnaia kerap melakukan kesalahan pada 11 seri pertama musim ini. Seperti yang diketahui, Bagnaia memang meraih tiga kemenangan, namun ia juga empat kali gagal finis.

2 dari 3 halaman

Anggap Pecco Bagnaia Harus Belajar dari Kesalahan

Anggap Pecco Bagnaia Harus Belajar dari Kesalahan

Jack Miller, Casey Stoner, dan Pecco Bagnaia (c) Ducati Corse

"Pecco rider yang baik. Ia bekerja dengan para mekanik saya, dan saya tahu betapa keras ia bekerja. Ia melakukan terlalu banyak kesalahan tahun ini. Namun, tanpa situasi macam itu, ia takkan bisa memahami segalanya. Dari luar memang mudah saja berkomentar, namun saya lebih pilih tak ngomong lebih jauh," ungkap Stoner.

"Tentu saja Pecco punya kecepatan. Mungkin ia hanya harus menerima fakta bahwa ia tak bisa selalu meraih kemenangan di tiap balapan, dan akan ada beberapa balapan di mana ia bakal sekadar finis. Namun, seperti yang saya bilang, memang mudah untuk mengomentari kesalahan seseorang dari luarnya saja," tutupnya.

Saat ini, Bagnaia berada di peringkat keempat pada klasemen pembalap MotoGP dengan koleksi 106 poin. Ia tertinggal 66 poin dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang ada di puncak. Balapan selanjutnya akan digelar di Sirkuit Silverstone, Inggris, pada 5-7 Agustus 2022.

3 dari 3 halaman

Klasemen Sementara MotoGP 2022

Klasemen Sementara MotoGP 2022

Pecco Bagnaia dan Fabio Quartararo (c) Ducati Corse
  1. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha - 172
  2. Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia - 151
  3. Johann Zarco - Prima Pramac Racing - Ducati - 114
  4. Francesco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati - 106
  5. Enea Bastianini - Gresini Racing - Ducati - 105
  6. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM - 93
  7. Jack Miller - Ducati Lenovo Team - Ducati - 91
  8. Joan Mir - Team SUZUKI ECSTAR - Suzuki - 77
  9. Alex Rins - Team SUZUKI ECSTAR - Suzuki - 75
  10. Miguel Oliveira - Red Bull KTM Factory Racing - KTM - 71
  11. Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati - 70
  12. Maverick Viñales - Aprilia Racing - Aprilia - 62
  13. 93 Marc Marquez - Repsol Honda Team - Honda - 60
  14. Marco Bezzecchi - Mooney VR46 Racing Team - Ducati - 55
  15. Luca Marini - Mooney VR46 Racing Team - Ducati - 52
  16. Takaaki Nakagami - LCR Honda IDEMITSU - Honda - 42
  17. Pol Espargaro - Repsol Honda Team - Honda - 40
  18. Alex Marquez - LCR Honda CASTROL - Honda - 27
  19. Franco Morbidelli - Monster Energy Yamaha - Yamaha - 25
  20. Fabio Di Giannantonio - Gresini Racing - Ducati - 18
  21. Darryn Binder - WithU Yamaha RNF - Yamaha - 10
  22. Andrea Dovizioso - WithU Yamaha RNF - Yamaha - 10
  23. Remy Gardner - Tech3 KTM Factory Racing - KTM - 9
  24. Raul Fernandez - Tech3 KTM Factory Racing - KTM - 5
  25. Stefan Bradl - Repsol Honda Team - Honda - 0
  26. Michele Pirro - Aruba.it Racing - Ducati - 0
  27. Lorenzo Savadori - Aprilia Racing - Aprilia - 0

Sumber: Todo Circuito