Cal Crutchlow: Hanya Saya yang Berani Bicarakan Pensiun

Cal Crutchlow: Hanya Saya yang Berani Bicarakan Pensiun
Pebalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow (c) LCR Honda

Bola.net - Pebalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow, yakin dirinya tak perlu takut menghadapi masa-masa pensiun yang kemungkinan akan datang dalam waktu dekat. Akan berusia 34 tahun pada 29 Oktober mendatang, rider Inggris ini sangat menyadari cepat atau lambat ia akan berhenti menjalani balapan di MotoGP.

Pengakuan Crutchlow soal keinginan pensiun pertama kali terkuak di sela pekan balap Silverstone, Inggris, pada Agustus lalu. Ia menyebut bahwa 2020 kemungkinan akan menjadi tahun terakhirnya di MotoGP, meski mengaku akan melakukan pertimbangan jika memang ada tawaran menarik untuk 2021.

"Sudah tak terhindarkan lagi generasi tua akan pensiun pada waktunya. Entah apa yang orang pikirkan, mungkin usai 2020 rider lain juga akan pensiun. Saya sendiri akan berdiri dalam bayangan, tak ada yang peduli pada saya, dan saya bisa secara diam-diam pergi dari paddock setahun lagi," ujarnya via Speedweek.

1 dari 2 halaman

Ingin Jadikan 2020 Musim Terbaik

Ingin Jadikan 2020 Musim Terbaik

Rider LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow (c) LCR Honda

Tahun ini, beberapa rider di atas 30 tahun telah dikait-kaitkan dengan kata pensiun, di antaranya Crutchlow, Aleix Espargaro (30), Jorge Lorenzo (32), Andrea Dovizioso (33), dan Valentino Rossi (40). Meski begitu, yang blak-blakan membicarakan kemungkinan pensiun hanyalah Crutchlow dan Espargaro.

Crutchlow mengakui dirinya tak muda lagi, dan ingin fokus mengurus keluarga karena anak perempuannya, Willow, sebentar lagi akan masuk sekolah. Di lain sisi, Espargaro yang frustrasi atas lambannya perkembangan motor Aprilia, mengaku tak ingin membela tim lain dan akan pensiun jika didepak.

"Saya satu-satunya rider yang terbuka membicarakan peluang pensiun setahun lagi. Saya jelas akan pensiun suatu saat nanti. Tapi saya takkan ada di sini hanya memikirkan masa pensiun. Itu bukan cara kerja saya. Saya lebih baik memikirkan cara membuat 2020 sebagai tahun terbaik saya di MotoGP," ujar Crutchlow.

2 dari 2 halaman

Tak Mau Ada di Papan Bawah

Crutchlow, yang tahun lalu sempat mengaku tertarik turun di ajang superbike Amerika Utara, MotoAmerica, juga mengaku takkan bertopang dagu setelah benar-benar memastikan bahwa 2020 akan jadi tahun terakhirnya di MotoGP.

"Saya tak mau berputar-putar lamban di trek pada musim yang mungkin akan jadi musim terakhir saya. Saya bisa saja balapan 3-4 tahun lagi jika saya mau. Tapi saya tak mau berkendara di papan bawah selama dua tahun hanya untuk mendapatkan bayaran," pungkas juara World Supersport 2009 ini.

Crutchlow akan kembali turun di MotoGP Thailand yang digelar di Sirkuit Buriram pada 4-6 Oktober nanti. Saat ini ia duduk di peringkat 9 pada klasemen pebalap dengan 98 poin, tertinggal 19 poin dari sang sahabat, Jack Miller (Pramac Racing) di peringkat 7.

Sumber: Speedweek