Bukti Dominasi Ducati, Sukses Kantongi 8 dari 9 Gelar Bergengsi MotoGP 2023

Bukti Dominasi Ducati, Sukses Kantongi 8 dari 9 Gelar Bergengsi MotoGP 2023
Ducati Corse usai mengunci gelar dunia konstruktor MotoGP 2023 di Mandalika, Indonesia. (c) Ducati Corse

Bola.net - MotoGP 2023 memang masih menyisakan satu seri, yakni Seri Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo pada 24-26 November 2023. Namun, Ducati sudah dipastikan mengantongi 8 dari 9 gelar bergengsi yang tersedia di kelas para raja.

Sampai Seri Qatar, Ducati telah membuktikan dominasinya dalam 19 seri. Lewat delapan pembalapnya, mereka mengoleksi 17 pole, 39 podium Sprint termasuk 15 kemenangan, serta 41 podium Grand Prix termasuk 16 kemenangan.

Uniknya, meski juara dunia MotoGP belum ditentukan, pabrikan berjuluk 'Bologna Bullet' ini sudah menyabet gelar-gelar bergengsi di kelas para raja. Apa saja sih gelar-gelar yang tersedia di MotoGP 2023? Siapa saja pemenangnya? Berikut ulasannya.

1 dari 3 halaman

Status Juara Dunia dan Triple Crown

Status Juara Dunia dan Triple Crown

Pecco Bagnaia dan Jorge Martin (c) Dorna Sports/MotoGP.com

Juara dunia pembalap: Meski masih harus bertarung berebut gelar dunia MotoGP 2023, Pecco Bagnaia dan Jorge Martin sama-sama mengendarai motor Desmosedici. Alhasil, gelar dunia pembalap sudah dipastikan jatuh ke tangan Ducati.

Juara dunia konstruktor: Ducati sudah mengunci gelar dunia konstruktor di Seri Mandalika, Indonesia. Mereka pun mengalahkan KTM/GASGAS.

Juara dunia tim: Tim satelit Ducati, Prima Pramac Racing, sukses mengunci gelar dunia tim di Seri Qatar. Gelar dunia tim baru diperkenalkan di MotoGP pada 2002, dan Pramac  menjadi tim satelit pertama yang meraih gelar ini.

Tripe Crown: Mengingat gelar dunia pembalap, gelar dunia konstruktor, dan gelar dunia tim disapu bersih oleh Ducati, maka artinya mereka juga sukses meraih Triple Crown untuk ketiga kalinya dalam sejarah.

2 dari 3 halaman

Status Terbaik

Status Terbaik

Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin dan Johann Zarco (c) Pramac Racing

Debutan terbaik: Augusto Fernandez yang membela GASGAS Factory Racing Tech 3 dan merupakan pembalap non-Ducati, adalah pembalap debutan satu-satunya di MotoGP musim ini. Alhasil, ia pun sukses menyabet gelar rookie of the year.

Pembalap independen terbaik: Tak peduli dirinya menjadi juara dunia atau runner up musim ini, Jorge Martin (Prima Pramac Racing) sudah mengunci gelar pembalap independen terbaik. Pasalnya, Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team) yang ada di peringkat ketiga klasemen pembalap tak lagi bisa mengejar poinnya.

Tim independen terbaik: Prima Pramac Racing mengunci gelar tim independen terbaik di Seri Qatar. Mereka pun mengalahkan Mooney VR46 Racing Team dengan keunggulan 100 poin.

3 dari 3 halaman

Penghargaan Berhadiah Mewah

Penghargaan Berhadiah Mewah

Pembalap Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia (c) Ducati Corse

BMW M Award: Pecco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) dipastikan akan mendapatkan satu unit mobil mewah BMW usai menjadi raja kualifikasi MotoGP 2023. Ia mengunci penghargaan ini di Seri Thailand usai mengumpulkan poin terbanyak di sesi kualifikasi dan tak lagi bisa terkejar oleh Jorge Martin.

Tissot Pole of Poles Award: Pecco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) juga dipastikan mendapatkan satu unit jam tangan mewah Tissot usai menjadi pembalap dengan koleksi pole terbanyak di MotoGP 2023. Sampai Seri Qatar, Bagnaia sudah meraih 7 pole, dan tak lagi bisa terkejar oleh Jorge Martin (4 pole).