'Bukan Para Rider VR46 Academy, Tapi Fabio Quartararo lah Penerus Valentino Rossi'

'Bukan Para Rider VR46 Academy, Tapi Fabio Quartararo lah Penerus Valentino Rossi'
Valentino Rossi dan Fabio Quartararo (c) Yamaha MotoGP

Bola.net - Eks pembalap MotoGP dan WorldSBK, Marco Melandri, yakin satu-satunya pembalap yang berpotensi jadi penerus Valentino Rossi adalah Fabio Quartararo, dan bukan murid The Doctor sendiri di VR46 Riders Academy. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan MOW Magazine pada Sabtu (15/1/2022).

Rossi diketahui berlaga di Grand Prix selama 26 tahun. Tak hanya mengoleksi 9 gelar dunia, 235 podium, dan 115 kemenangan, ia juga dikenal dengan karakternya yang karismatik. Kombinasi dari kedua hal inilah yang membuatnya dinilai sangat berjasa membuat MotoGP menjadi olahraga yang makin dikenal di seluruh dunia.

Alhasil, usai Rossi pensiun pada akhir 2021 dalam usia 42 tahun, ada rasa cemas bahwa MotoGP akan kehilangan daya tarik. Melandri pun berpendapat hal ini bisa saja terjadi. Namun, ia juga yakin akan ada rider baru yang juga berprestasi di lintasan sekaligus karismatik. Menurutnya, Quartararo lah yang punya potensi itu.

1 dari 2 halaman

VR46 Academy Oke, Tapi Ridernya Tak Punya Kepribadian

VR46 Academy Oke, Tapi Ridernya Tak Punya Kepribadian

Valentino Rossi dan VR46 Riders Academy (c) Twitter/VR46 Riders Academy

"Orang yang tak terlalu suka motor bakal kehilangan ketertarikan pada MotoGP. Vale telah membawa massa sangat besar, jadi jumlah mereka pasti akan berubah. Tapi sewaktu-waktu mungkin ada karakter lain yang muncul dan menghibur orang. Saat ini satu-satunya yang saya lihat punya karakter macam ini adalah Fabio," ujar Melandri.

Lalu bagaimana dengan para rider muda Italia? Juara dunia GP250 2002 ini justru meyakini tak melihat ada pembalap Negeri Pizza yang punya karakter flamboyan seperti Rossi, walau banyak pembalap mereka yang tampil sangat garang di lintasan. Ia bahkan menyebut tak satu pun rider VR46 yang punya potensi ini.

Menurut Melandri, VR46 telah mendidik anggotanya menjadi sosok yang terlalu serius dan 'profesional'. "Hal bagus soal datang ke MotoGP dari VR46 Riders Academy adalah fakta Anda bisa banyak belajar dan berkembang. Namun, sisi jeleknya adalah Anda tak punya kepribadian sendiri," ungkapnya.

2 dari 2 halaman

Takut Fabio Quartararo dan Yamaha Alami Konflik

Takut Fabio Quartararo dan Yamaha Alami Konflik

Eks rider MotoGP dan WorldSBK, Marco Melandri (c) Yamaha

Melandri pun yakin, pengaruh Rossi pada fans MotoGP bisa segera dilanjutkan Quartararo jika rider Prancis itu mempertahankan gelar dunia musim ini. Namun, ia mengaku cemas terjadi konflik antara El Diablo dengan Monster Energy Yamaha, mengingat belakangan Quartararo mengeluhkan kurangnya top speed YZR-M1.

"Fabio jelas akan kompetitif tahun ini. Saya hanya takut Yamaha tertinggal. Mereka merebut gelar, seperti Suzuki pada 2020. Tapi Suzuki mengambil risiko dengan duduk manis. Bisa berbahaya jika Fabio dan Yamaha mengalami konflik soal masa depan. Namun, Fabio rider yang cerdas dan sudah berkembang," tutup Melandri.

Quartararo akan kembali turun lintasan dalam uji coba pramusim MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang pada 5-6 Februari 2022 mendatang. Sementara itu, Rossi dipastikan akan turun di ajang balap mobil GT World Challenge Europe bersama Team WRT dan mengendarai Audi R8 LMS.

Sumber: MOW Magazine