Bos Aprilia Akui Kesepakatan dengan Jorge Martin Terjadi di Luar Dugaan

Bos Aprilia Akui Kesepakatan dengan Jorge Martin Terjadi di Luar Dugaan
Pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin (c) AP Photo/Joan Monfort

Bola.net - CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, memang senang bukan kepalang karena tim pabrikannya akan menaungi Jorge Martin di MotoGP 2025. Namun, ia juga mengakui bahwa kesepakatan dengan 'Martinator' ini terjadi di luar dugaan. Atas alasan ini pula penandatanganan kontrak dilakukan secara dadakan.

Martin yang masih membela tim satelit Ducati, Prima Pramac Racing, sedang memuncaki klasemen pembalap. Ia pun sempat jadi kandidat terkuat rider Ducati Lenovo Team dan bertandem dengan Pecco Bagnaia. Kesepakatan antara kedua pihak bahkan dikabarkan sudah tercapai pada Kamis (30/5/2024) di Mugello, Italia.

Dalam empat hari saja, semua berubah. Di sela tes pascabalap di Mugello, Senin (3/6/2024), terkuak kabar bahwa Ducati justru lebih memilih Marc Marquez. Hanya beberapa jam kemudian, Aprilia secara mengejutkan  mengumumkan kedatangan Martin ke skuad pabrikan mereka sebagai pengganti Aleix Espargaro.

1 dari 2 halaman

Dapat Lampu Hijau dari Piaggio Group

Dapat Lampu Hijau dari Piaggio Group

Jorge Martin dan Massimo Rivola (c) Aprilia Racing

Kepada MotoGP.com, Rivola mengakui kesepakatan dengan Martin dicapai kurang dari 24 jam. Usai balapan pada Minggu (2/6/2024), Rivola melihat kans menggaet Martin dan segera menelepon Manager Director Piaggio Group, Michele Colaninno. Ia pun dapat restu, dan tanda tangan Martin ia dapatkan pada Senin, 17.30 waktu setempat.

"Penandatanganan Jorge cukup cepat. Bos kami, Tuan Colaninno, semalam menyuruh saya melakukannya seketika saya menyadari ada kesempatan. Saya senang, tetapi musim ini masih sangat panjang. Mari kita nikmati Aprilia All Stars terlebih dahulu, lalu kembali fokus pada balapan-balapan yang penting," ujar Rivola.

Eks Sporting Director Scuderia Ferrari di Formula 1 ini juga menyatakan bahwa pihaknya tak pernah menjalani negosiasi atau diskusi serius dengan Martin. Ia bahkan mengaku sempat galau mengamati bursa pembalap setelah Aleix Espargaro mengumumkan keputusannya pensiun di Seri Catalunya dua pekan lalu.

2 dari 2 halaman

Sempat Galau Usai Aleix Espargaro Pilih Pensiun

Sempat Galau Usai Aleix Espargaro Pilih Pensiun

Aleix Espargaro dan Massimo Rivola (c) Aprilia Racing

Aprilia sempat memantau pergerakan Marquez dan Enea Bastianini, sembari mengira Martin bakal dipilih oleh Ducati Lenovo Team. Atas alasan inilah mereka tak menduga bisa menggaet rider Spanyol itu. "Kami tak pernah benar-benar berdiskusi, kami tadinya hanya menunggu keputusan Aleix [pensiun]," kisah Rivola.

"Seharusnya itu diumumkan di Mugello, tetapi Aleix memilih melakukannya di seri kandangnya [Catalunya]. Setelahnya, di Barcelona, sudah jelas aroma bursa pembalap mulai tercium. Saya pun melihat beberapa peluang. Ini sejatinya sedikit tidak terduga, tetapi sekalinya saya melihat kesempatan, kami melakukannya," pungkasnya.

Martin pun menyepakati kontrak multi-tahunan bersama Aprilia. Namun, kontrak ini diduga berdurasi dua tahun, yakni untuk musim 2025 dan 2026. Kini, Aprilia pun sedang menimbang-nimbang siapa yang akan tandemnya.

Sumber: MotoGP