
Bola.net - CEO BMW Motorrad, Markus Flasch, melempar sinyal bahwa pihaknya mulai membuka hati untuk berlaga di MotoGP. Flasch menyatakan BMW kini mulai melihat kejuaraan balap motor berlevel dunia selain WorldSBK dan Endurance World Championship (EWC), dan membuka pintu untuk MotoGP.
Selama ini, BMW dikenal ogah berlaga di MotoGP akibat biaya balap yang tinggi. Namun, sikap ini berubah sejak Markus Flasch melakukan merger antara BMW M GmbH dan BMW Motorsport pada 2023. Belum lagi BMW kini kian kompetitif di WorldSBK sejak kedatangan Toprak Razgatlioglu awal musim ini.
BMW kembali mengerahkan tim pabrikan di WorldSBK sejak 2019. Akibat performa angin-anginan, mereka mengucurkan biaya dan dukungan teknis lebih besar demi menggaet Razgatlioglu. Lewat Motorrad Online pada Kamis (14/3/2024), Flasch pun mengakui WorldSBK ajang yang penting bagi BMW.
Advertisement
BMW Tertarik pada Kejuaraan Bergengsi
"Bagi saya, tak terbantahkan bahwa ajang motorsport yang digelar dengan baik berkontribusi nyata pada kekuatan jenama dan antusiasme dalam komunitas jenama kami. Dengan begitu, Anda bisa berasumsi bahwa BMW Motorrad akan terus memperkuat komitmen kami pada motorsport," ungkap pria asal Austria ini.
Selain berlaga di WorldSBK dan EWC, BMW Motorrad sendiri diketahui juga berlaga di IDM Superbike dan British Superbike. Namun, Flasch ingin BMW lebih 'nampang' di ajang-ajang berlevel dunia. Ia bahkan menyatakan bahwa BMW Motorrad bisa jadi mempertimbangkan kejuaraan dunia lainnya.
"Tentu saja kami memperhatikan perkembangan format WorldSBK, melihat apakah ajang ini tepat bagi kami. Dari pemilihan sirkuit, kalender, sampai teknologi. Kami juga mempertimbangkan apakah ini [WorldSBK] akan tetap jadi komitmen kami, bersama EWC dan IDM, atau apakah kami juga bisa memilih ajang lain," ujarnya.
MotoGP Harus Jadi Program yang Masuk Akal bagi BMW
Flasch bahkan menyatakan BMW Motorrad akan segera melakukan perubahan struktur di dunia balap demi mempersiapkan diri untuk mengikuti ajang lain. Ia juga menyatakan bahwa WorldSBK takkan jadi satu-satunya opsi ajang level dunia bagi BMW, dan MotoGP mungkin akan menjadi pilihan mereka yang lain.
BMW sendiri punya hubungan erat dengan MotoGP, mengingat mereka merupakan penyuplai Safety Car dan Safety Bike ajang balap motor terakbar itu. "BMW M telah menjadi mitra penyedia kendaraan untuk MotoGP selama bertahun-tahun. Sebagai pimpinan BMW M, saya mengunjungi semua balapannya," tutur Flasch.
"Jadi, saya mengenal siapa saja pihak berwenangnya, dan kami adalah jenama yang dikenal di sana. Namun, sudah jelas bahwa itu [MotoGP] harus masuk akal bagi kami. Itulah alasan mengapa kami memperhatikannya dari dekat. Saya takkan menepis kesempatan itu," pungkas pria berusia 43 tahun ini.
Sumber: Motorrad Online
Baca juga:
- Daftar Pembalap MotoGP 2025: Fermin Aldeguer Resmi ke Ducati, Bela Tim Mana?
- Happy Fermin Aldeguer ke Ducati, Gigi Dall'Igna: Salah Satu Rider Terkuat di Generasi Baru MotoGP
- Siapa Fermin Aldeguer, Rider 18 Tahun yang Dapat Kontrak Fantastis Ducati di MotoGP 2025?
- Masih 18 Tahun, Fermin Aldeguer Resmi Gabung Ducati di MotoGP 2025-2026
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 17 Maret 2024 18:05
Manajer Pramac: Kerja Sama dengan Jorge Martin Memang Harus Berakhir
-
Otomotif 17 Maret 2024 15:45
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 08:37
-
Otomotif 20 Maret 2025 08:37
-
Otomotif 20 Maret 2025 08:37
-
Otomotif 20 Maret 2025 08:37
-
Bulu Tangkis 20 Maret 2025 08:35
-
Bulu Tangkis 20 Maret 2025 08:35
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...