
Bola.net - - Masing-masing berusia 23 dan 21 tahun, duet rider Suzuki Ecstar, Alex Rins dan Joan Mir akan jadi tandem termuda di MotoGP 2019. Keputusan Suzuki ini dinilai berisiko, mengingat keduanya belum cukup pengalaman dalam mengembangkan motor. Tapi sang manajer tim, Davide Brivio mengaku kepada GPOne bahwa dirinya sama sekali tak cemas.
Rins, yang baru turun di MotoGP pada 2017, dinilai membutuhkan tandem yang lebih dewasa untuk mendampinginya. Meski begitu, Suzuki memutuskan mendepak Andrea Iannone dan justru menggaet Joan Mir, yang hanya dua tahun lebih muda dan baru setahun turun di Moto2 usai menjuarai Moto3 2017.
Menandemkan Rins dan Mir tak pelak lagi merupakan bagian dari rencana proyek jangka panjang Suzuki, yang mengharapkan stabilitas performa sampai beberapa tahun mendatang. Dan meski Rins baru dua tahun turun di MotoGP, Brivio menilainya sudah cukup matang untuk menjadi ujung tombak pengembangan GSX-RR.
Advertisement
Alex Rins Pekerja Keras
Brivio juga yakin Rins dan Mir takkan hilang arah, mengingat mereka memiliki test rider berpengalaman, yakni eks rider MotoGP sekaligus juara WorldSBK 2014, Sylvain Guintoli. "Alex akan menjalani tahun ketiganya di MotoGP, dan tahun ini bekerja sangat baik dalam mengembangkan motor," ujarnya.
"Selama musim dingin ia telah memberi kami banyak bantuan, ia bekerja keras dan masukannya sangat tepat dan jelas. Ia menghabiskan banyak waktu di lintasan, menjalani begitu banyak lap dan semuanya berkualitas. Saya bisa katakan kami bekerja sama dengan baik," lanjut pria Italia ini.
Yakin Mir Cepat Belajar
Di lain sisi, Mir juga baru tiga tahun turun secara penuh di ajang Grand Prix, di mana dua tahun pertama ia habiskan di Moto3 dan tahun ketiga dihabiskan di Moto2. Meski masih minim jam terbang, Mir diyakini Brivio bakal cepat belajar. Ia yakin sekalinya Mir mendapat pengalaman, ia akan memberikan masukan-masukan penting bagi Suzuki.
"Joan masih belajar, tapi rider-rider muda yang datang dari Moto2 tak butuh waktu lama untuk jadi 'test rider' yang baik. Jadi ini bukan masalah. Ia merupakan debutan dan target kami dengannya adalah menghabiskan waktu di lintasan, agar ia belajar mengendalikan motor lebih baik. Meski begitu, ia juga punya kesempatan untuk menjajal banyak hal berbeda, membandingkan perangkat lama dan baru. Menyenangkan bisa mendengarkan komentarnya soal berbagai solusi motor," tutup Brivio.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 26 November 2018 16:15
-
Otomotif 18 November 2018 21:48
Hasil Balap MotoGP Valencia 2018: Sempat Bendera Merah, Dovizioso Menang
-
Otomotif 12 November 2018 00:40
-
Otomotif 21 Oktober 2018 13:01
Hasil Balap MotoGP Jepang 2018: Dovizioso Jatuh, Marquez Kunci Gelar
-
Otomotif 28 September 2018 10:05
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 20 Maret 2025 03:15
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:55
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:43
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:03
-
Tim Nasional 19 Maret 2025 22:57
-
Bulu Tangkis 19 Maret 2025 22:45
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...