Belum Garang, Lorenzo Akui Harus Belajar dari Dovizioso

Belum Garang, Lorenzo Akui Harus Belajar dari Dovizioso
Jorge Lorenzo (c) Ducati

Bola.net - - Meski belum mendapat perpanjangan kontrak dari Ducati Corse dan dikabarkan tengah mempertimbangkan peluang pindah ke Suzuki Ecstar, Jorge Lorenzo belum mau menyerah dalam proses adaptasinya dengan Desmosedici GP18 tahun ini. Kepada Movistar, Lorenzo pun mengaku masih bersemangat mengejar ketertinggalan.

Usai sembilan musim membela Yamaha dan merebut tiga gelar dunia, Lorenzo pindah ke Ducati pada awal 2017 dan hingga kini mengalami paceklik kemenangan dan baru merebut tiga podium. Situasinya justru sangat kontras dengan sang tandem, yang tahun lalu justru merebut enam kemenangan dan duduk di peringkat runner up.

"Jika tandem Anda mengalahkan Anda, Anda tak punya alasan. Andaipun ada, itu hanya karena saya baru satu tahun mengendarai Ducati, sementara Dovi sudah enam tahun. Tapi bagaimanapun ia tetap melaju lebih cepat dari saya, dan saya harus belajar darinya untuk mengejar ketertinggalan performa," ujar Lorenzo.

Akibat kesulitan beradaptasi di Ducati, Lorenzo pun dikabarkan punya peluang untuk pindah ke Suzuki tahun depan, mengingat GSX-RR dikenal punya karakter yang cukup mirip dengan Yamaha YZR-M1. Meski begitu, lima kali juara dunia ini memastikan bahwa dirinya ingin membela Ducati sampai akhir karir.

"Saya ingin mengakhiri karir di Ducati, meraih target yang sudah saya patok. Jika tak sukses meraihnya, saya akan menganggap karir saya di MotoGP tak sempurna. Tapi pembalap memang selalu berganti tim dan Anda takkan pernah tahu. Tapi keinginan saya adalah membela Ducati untuk waktu lama," ungkapnya.

Por Fuera pun tak buru-buru dalam menentukan masa depannya. "Kami harus menunggu momen terbaik untuk memperpanjang kontrak, yakni saat hasil baik sudah kami raih. 'Harga' saya akan selalu tinggi, karena semua orang tahu kemampuan saya. Ini soal cara menghadirkan perbedaan," pungkasnya.