
Bola.net - Mantan pebalap Formula 1, Rubens Barrichello mengumumkan bahwa ia puas atas hasil debutnya pada balapan Indianapolis 500 pada hari Minggu (27/5) waktu setempat, setelah berada di urutan ke-11 pada gelaran balap mobil spektakuler Amerika Serikat yang diadakan untuk ke-96 kalinya itu.
Pebalap Brazil itu bahkan sempat memimpin dua lap ketika para pebalap lain memasuki pit stop, dan ia menjadi pebalap rookie yang menduduki posisi finis tertinggi.
Balapan itu sendiri dimenangkan oleh pebalap asal Skotlandia, Dario Franchitti, untuk ketiga kalinya.
"Ini merupakan pencapaian luar biasa," kata Barrichello, yang juga berpartisipasi dalam kejuaraan balap mobil IndyCar musim ini. "Ini amat berbeda dengan apa yang selama ini saya lakukan."
"Kami melakukannya dengan baik hari ini. Saya membalap dengan aman. Terkadang saya merasa amat sulit melaju cepat, apalagi mengikuti pebalap yang ada di depan kami," katanya.
Barrichello membalap di ajang Formula 1 di tahun 1993-2011 dan di musim terakhirnya ia membela tim Williams. Ia memenangkan 11 balapan dan menjadi runner-up di klasemen akhir pebalap pada tahun 2002 dan 2004.
Musim ini ia bergabung dengan rekan senegaranya Tony Kanaan di tim KV Racing. "Sayang kami tidak dapat finis di urutan sepuluh besar. Tetapi saya puas atas penampilan pertama saya. Saya mendapatkan hal yang baik hari ini," pungkasnya. (ant/kny)
Pebalap Brazil itu bahkan sempat memimpin dua lap ketika para pebalap lain memasuki pit stop, dan ia menjadi pebalap rookie yang menduduki posisi finis tertinggi.
Balapan itu sendiri dimenangkan oleh pebalap asal Skotlandia, Dario Franchitti, untuk ketiga kalinya.
"Ini merupakan pencapaian luar biasa," kata Barrichello, yang juga berpartisipasi dalam kejuaraan balap mobil IndyCar musim ini. "Ini amat berbeda dengan apa yang selama ini saya lakukan."
"Kami melakukannya dengan baik hari ini. Saya membalap dengan aman. Terkadang saya merasa amat sulit melaju cepat, apalagi mengikuti pebalap yang ada di depan kami," katanya.
Barrichello membalap di ajang Formula 1 di tahun 1993-2011 dan di musim terakhirnya ia membela tim Williams. Ia memenangkan 11 balapan dan menjadi runner-up di klasemen akhir pebalap pada tahun 2002 dan 2004.
Musim ini ia bergabung dengan rekan senegaranya Tony Kanaan di tim KV Racing. "Sayang kami tidak dapat finis di urutan sepuluh besar. Tetapi saya puas atas penampilan pertama saya. Saya mendapatkan hal yang baik hari ini," pungkasnya. (ant/kny)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Gigi Dall'Igna Soal Gosip Marc Marquez Tolak 100 Juta Euro dari Honda: Dia Ingin Menang, Uang Bukan Masalah
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...