
Bola.net - Eks pembalap MotoGP, Andrea Iannone, mengaku bahwa masa depannya di dunia balap motor akan diumumkan dalam waktu dekat. Ia pun tak memungkiri bahwa dirinya merapat ke WorldSBK. Meski begitu, rider asal Italia ini masih bungkam soal tim mana yang akan ia bela pada 2024 nanti.
Akibat tersandung kasus doping, saat ini Iannone menjalani hukuman larangan balap selama empat tahun, terhitung mulai Desember 2019. Akhir tahun ini, masa hukumannya habis, dan ia bisa kembali balapan pada 2024. Ia pun beberapa kali kedapatan menjadi tamu di WorldSBK.
Iannone dikabarkan bernegosiasi dengan dua tim satelit Ducati, Barni Spark Racing Team dan Team GoEleven, yang masing-masing masih menaungi Danilo Petrucci dan Philipp Oettl. Meski begitu, lewat WorldSBK.com, Kamis (20/7/2023), Iannone mengakui ada tim lain yang tertarik padanya.
Advertisement
Rindu Balap Motor
"Saya tak tahu apakah kami dekat atau jauh dari kesepakatan. Saya hanya tahu bahwa dalam waktu dekat kita akan tahu apa yang akan jadi masa depan saya sebagai pembalap. Saya rasa kami sudah bicara dengan semua tim yang menunjukkan ketertarikan, tak hanya yang disebutkan," ungkap Iannone.
Sudah lama tak balapan, Iannone mengaku sangat rindu pada suasana kompetisi. Tak cuma rindu naik motor dan menjadi pemenang, ia juga rindu bekerja sama dengan orang-orang yang berkecimpung di dunia balap motor. Ia sendiri berkali-kali latihan dengan motor superbike di trek-trek Italia.
"Saya sangat rindu paddock, tak hanya motornya, melainkan juga semangat orang-orang, penggemar, dan lainnya. Saya rasa level WorldSBK saat ini tertinggi dari sebelum-sebelumnya. Apakah saya bisa kembali menang? Saya tak yakin itu bakal mudah, tapi itu harus jadi target. Jika saya sukses, rasanya bakal ajaib," ujarnya.
Kans Duel Kontra Alvaro Bautista
Iannone pun mengaku sangat ingin bertarung di papan atas bersama eks rivalnya di MotoGP, Alvaro Bautista, yang juga juara dunia WorldSBK 2022. Meski begitu, rider berusia 33 tahun ini tak mau punya mimpi muluk, dan bertekad untuk terlebih dahulu menjalani adaptasi ketika kembali.
"Alvaro berkendara dengan cara yang luar biasa. Bakal menyenangkan bisa bertemu dengannya di trek lagi, berduel dengannya adalah hal yang harus kami bangun secara bertahap. Ia sudah ada di puncak. Saya punya waktu sedikit dengan pekerjaan menumpuk di hadapan saya," pungkasnya.
Sebelum tersandung kasus doping, Iannone dikenal sebagai rider yang sangat bertalenta dan punya gaya balap agresif. Selama di MotoGP, ia menyabet 11 podium dan 1 kemenangan, pernah membela Pramac Racing, Ducati Team, Suzuki Ecstar, dan Aprilia Racing Team Gresini.
Sumber: WorldSBK
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 16 Maret 2023 15:44
Ducati Soal Kans Kembalinya Andrea Iannone ke MotoGP: Bisa, Tapi Sulit
-
Otomotif 15 Januari 2023 18:11
Andrea Iannone Siap Kembali Balapan pada 2024, Segera Pilih Tim dan Kejuaraan
-
Otomotif 15 Agustus 2022 13:42
Hukuman Selesai Setahun Lagi, Andrea Iannone Siap Comeback Balapan
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:32
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:26
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:15
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 09:11
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:10
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 09:08
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...