
Bola.net - Andrea Iannone dipastikan akan kembali absen dari uji coba pramusim MotoGP Sepang, Malaysia, pada 7-9 Februari nanti demi mengatasi kasus dugaan penggunaan doping yang menimpanya. Putusan Pengadilan Disiplin Internasional (CDI) resmi menunda putusan pada Selasa (4/2/2020).
Kasus ini bermula dari steroid drostanolone yang terbukti terkandung dalam sampel urin Iannone yang diambil di Sepang pada 3 November. Pada 17 Desember, FIM mengumumkan ia sementara dilarang berkompetisi di ajang balap apa pun sebelum terbukti tak bersalah.
Iannone dan tim pengacaranya pun meminta sampel B urinnya dianalisa, dan ternyata substansi yang sama terbukti terkandung di dalamnya, meski dalam kadar yang rendah. Pengacara Iannone pun menduga substansi tersebut diakibatkan oleh kontaminasi lewat daging yang dikonsumsi The Maniac selama balapan di Asia.
Advertisement
Serahkan Bukti Berupa Sampel Rambut
Iannone pun menjalani sidang di Pengadilan FIM, Swiss, Selasa (4/2/2020). Menurut GPOne, dalam sidang tersebut tim pengacaranya menyediakan sampel rambut yang telah diuji sebuah laboratorium di Turin, Italia. Sampel tersebut terbukti tak ada jejak steroid yang sama.
Sampel ini membuat CDI menunda pengambilan keputusan selama 10 hari, tapi Iannone tetap dilarang berkendara di ajang apa pun. Atas alasan ini, Iannone bakal absen di uji coba Sepang, meski Aprilia memintanya tetap hadir sebagai antisipasi keputusan CDI diambil lebih cepat.
Berikut ini pernyataan resmi FIM yang dirilis via situs resminya hanya beberapa jam setelah sidang Iannone berakhir.
Pernyataan Resmi FIM
"Menyusul tes doping di sela kompetisi yang dilakukan di seri Kejuaraan Dunia Grand Prix FIM Sepang, Malaysia, 3 November 2019, Tuan Andrea Iannone teruji positif atas adanya substansi terlarang WADA dan telah sementara dilarang berkendara sejak 17 Desember 2019.
"Tuan Andrea Iannone pun telah meminta analisa sampel B, yang juga terkonfirmasi memiliki hasil yang sama dengan analisa sampel A.
"Sidang Pengadilan Disiplin Internasional (CDI) telah digelar hari ini di markas FIM, dihadiri oleh tiga juri panel dari CDI, di mana Tuan Iannone mendapat kesempatan untuk menjelaskan kasusnya.
"Proses pengadilan masih berjalan sampai keputusan CDI diambil. Tuan Andrea Iannone masih secara sementara dilarang berkendara sampai keputusan diambil, dan dilarang berpartisipasi di kompetisi balap motor apa pun atau aktivitas terkait sampai ada pemberitahuan lebih jauh.
"Berdasar kode etik Anti-Doping Dunia dan Anti-Doping FIM, FIM tak bisa memberikan informasi tambahan untuk saat ini."
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 4 Februari 2020 13:20
-
Otomotif 4 Februari 2020 11:25
-
Otomotif 30 Januari 2020 11:50
Aprilia Optimistis Andrea Iannone Tak Bersalah Soal Kasus Doping
-
Otomotif 16 Januari 2020 12:10
-
Otomotif 13 Januari 2020 11:40
Iannone Kena Kasus Doping, 4 Orang Jadi Kandidat Test Rider Aprilia
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:48
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:41
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:32
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:12
-
Amerika Latin 22 Maret 2025 03:30
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Gigi Dall'Igna Soal Gosip Marc Marquez Tolak 100 Juta Euro dari Honda: Dia Ingin Menang, Uang Bukan Masalah
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...