
Bola.net - Pembalap Ducati Team, Andrea Dovizioso, menolak mencoret nama Marc Marquez dari daftar kandidat juara dunia 2020 meski rider Repsol Honda tersebut tengah mengalami cedera patah tulang humerus kanan akibat kecelakaan di MotoGP Spanyol yang digelar di Jerez pada 19 Juli.
Hal ini disampaikan Dovizioso kepada Corsedimoto usai balapan MotoGP Andalusia yang digelar di trek yang sama pada Minggu (26/7/2020). Meski tengah cedera parah dan belum mengumpulkan poin, tak satu pun rival Marquez percaya bahwa ia tak lagi punya peluang juara tahun ini.
Selain dikenal punya mentalitas yang kuat dan ambisi tinggi, ritme balap Marquez dalam MotoGP Spanyol sebelum insiden kecelakaannya terjadi dianggap 'menakutkan' oleh para rivalnya, dan hal ini dinilai sebagai bukti bahwa Marquez masih bisa mengancam kapan saja.
Advertisement
Marquez Masih Favorit Juara
"Kita semua masih harus melihat kondisi Marc saat ia tiba di Brno nanti. Apakah ia bisa ngotot 100%? Apakah ia akan membatasi dirinya? Ini semua bisa menghadirkan perbedaan besar. Tapi sekalinya ia punya target yang jelas, ia tak pernah melakukan kesalahan," ujar Dovizioso, rival terberat Marquez pada 2017-2018.
Melihat kenekatan Marquez untuk kembali Jerez pekan lalu, meski ia akhirnya memilih absen akibat sakit yang tak tertahankan, Dovizioso meyakini ia masih bisa ikut memperebutkan gelar. Walau begitu, ia yakin dominasi Yamaha juga akan menjadi faktor yang memengaruhi persaingan.
"Awalnya saya pikir ia takkan bisa ikut memperebutkan gelar dunia, tapi kini saya rasa ia masih punya kemungkinan. Tapi ini juga tergantung bagaimana Yamaha mengatasi masalah pada mesin mereka. Fabio memang punya 50 poin dan bisa cepat di mana saja, tapi dalam kejuaraan ini, apa pun bisa terjadi," ungkap 'Dovi'.
Ingin Siap Lebih Matang di Brno
Di lain sisi, Dovizioso dan Ducati bertekad memperbaiki masalah pengereman dan corner entry yang terjadi dalam balapan MotoGP Andalusia, yang uniknya sama sekali tak dialami oleh rider Pramac Racing, Francesco Bagnaia. Menurutnya, ini krusial, karena bisa memengaruhi negosiasi kontrak baru.
"Tak ada salahnya finis keenam di Jerez, tapi saya tak puas atas sensasinya. Kami harus menganalisa data dengan baik, karena Jerez adalah trek yang unik dan kami kesulitan dengan cuaca panas. Berdasarkan semua informasi yang kami peroleh, kami akan mengambil keputusan strategi apa yang akan kami gunakan di Brno," tutup Dovizioso.
Saat ini, Dovizioso tengah berada di peringkat ketiga pada klasemen sementara pebalap dengan koleksi 26 poin. MotoGP Brno, Ceko, pun akan digelar pada 7-9 Agustus mendatang.
Video: Gaya Rambut Valentino Rossi dari Masa ke Masa
Baca Juga:
- Bos Petronas 'Luluh' Usai Valentino Rossi Naik Podium Lagi
- Fabio Quartararo: Kemenangan Saya Tak Berarti Yamaha Sempurna
- Ducati yang Tertukar: Dovizioso-Petrucci Justru Belajar dari Bagnaia-Miller
- Petronas: 2 Kemenangan MotoGP Bukti Fabio Quartararo Bukan Lagi Medioker
- Para Rider MotoGP Jengkel Race Direction Diam Soal Insiden Pecco Bagnaia
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 28 Juli 2020 18:15
Marc Marquez: Saya Absen atau Tidak, Juara MotoGP 2020 Tetap Valid
-
Otomotif 28 Juli 2020 12:38
Honda Angkat Topi untuk Keberanian Marc Marquez Coba Balapan Saat Cedera
-
Otomotif 28 Juli 2020 10:31
Pelajari Data Marquez, Nakagami Dapat Dukungan Lebih dari Honda
-
Otomotif 27 Juli 2020 18:00
-
Otomotif 27 Juli 2020 09:22
10 Fakta Unik MotoGP Andalusia: Quartararo-Rossi Panen Rekor
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 20 Maret 2025 04:58
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 03:58
-
Liga Spanyol 20 Maret 2025 03:15
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:55
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:43
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:03
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...