Andrea Dovizioso Ogah Bikin Tim Balap MotoGP: Ribet!

Andrea Dovizioso Ogah Bikin Tim Balap MotoGP: Ribet!
Pembalap Ducati Team, Andrea Dovizioso (c) Ducati

Bola.net - Andrea Dovizioso boleh jadi memutuskan setahun vakum di MotoGP 2021. Namun, tak berarti ia akan berdiam diri di rumahnya yang ada di Forli, Italia. Tiga kali runner up MotoGP ini mengaku punya beberapa proyek yang akan ia jalankan, salah satunya di ajang motocross.

Pada Agustus lalu, Dovizioso memang memutuskan hengkang dari Ducati Team, mengingat ia mengalami cekcok dengan beberapa orang di dalam tim tersebut. Sebagai bukti rasa jengkelnya, ia memilih hengkang tanpa rencana pasti soal masa depan.

Ia sempat menjalani negosiasi dengan Yamaha, Honda, KTM, dan Aprilia sebagai test rider. Namun, ia batal memberikan kata sepakat pada mereka, karena tak satu pun dari mereka bisa menjamin tempat baginya untuk kembali berlaga sepenuhnya pada 2022.

1 dari 3 halaman

Takkan Bertopang Dagu Selama Vakum

Alhasil, menjelang MotoGP Valencia, Dovizioso secara mengejutkan memutuskan vakum setahun dari MotoGP dan tak mau mengikat diri dengan pabrikan mana pun. Meski begitu, mengingat ia masih akan disponsori oleh Red Bull, rider 34 tahun ini akan ikut balapan motocross.

Dovizioso memang diketahui sebagai salah satu rider MotoGP yang andal di arena motocross, namun belum diketahui di ajang mana ia akan berkompetisi, di ajang nasional Italia atau di kejuaraan dunia motocross, MXGP. Kepada GPOne, ia mengaku bahwa yang jelas, ia takkan bertopang dagu.

"Saya suka motocross, dan saya akan punya lebih banyak waktu mendedikasikan diri di ajang ini, mengingat kehidupan saya takkan lagi berkutat di MotoGP. Saya tak punya rencana, dan kini punya banyak waktu. Tapi itu tak berarti saya akan duduk-duduk di sofa saja memikirkan masa depan," ujarnya.

2 dari 3 halaman

Susah Atur Tim Balap

Meski Dovizioso masih berniat kembali ke MotoGP pada 2022, tak dimungkiri bahwa ia bukan lagi rider muda. Jadi, akan ada kemungkinan bahwa ia tak bisa kembali balapan di kejuaraan tersebut. Mengingat banyak mantan pembalap tetap berkecimpung di MotoGP sebagai pemilik tim, apakah Dovizioso mau mengikuti jejak ini?

"Never say never, tapi saya sudah lihat sendiri betapa banyak masalah yang muncul ketika Anda mengatur sebuah tim. Sungguh gila! Daripada membentuk tim, saya lebih suka mengerjakan hal-hal teknis dengan para rider. Tapi saat ini saya belum siap. Saya tahu betapa cepatnya situasi bisa berubah di MotoGP, jadi kita lihat saja nanti," tutupnya.

Sumber: GPOne