'Alex Rins Tak Fokus pada Tugas, Kelewat Nyaman di Suzuki'

'Alex Rins Tak Fokus pada Tugas, Kelewat Nyaman di Suzuki'
Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins (c) Suzuki Ecstar

Bola.net - Juara dunia GP500 1993, Kevin Schwantz, melempar kritik tajam pada rider Suzuki Ecstar, Alex Rins, yang menurutnya gagal fokus dalam menjalani MotoGP 2021. Lewat Speedweek, pada Minggu (25/7/2021), ikon sekaligus legenda Suzuki ini mengaku jengkel melihat Rins kerap kecelakaan dan gagal finis musim ini.

Rins sejatinya sangat kompetitif, kerap menunjukkan performa dan kecepatan yang mentereng. Namun, dalam sembilan seri perdana, ia sudah lima kali gagal meraih poin, empat di antaranya karena terjatuh, sementara yang satu lagi akibat absen usai mengalami cedera keretakan tulang pergelangan tangan kanan.

Selain inkonsistensi hasil Rins di lintasan, cedera itu jadi sorotan karena didapat Rins akibat insiden 'konyol'. Lewat The Race, Kamis (17/6/2021), Rins menyatakan bahwa cedera itu ia dapat saat berlatih sepeda di lintasan Sirkuit Barcelona-Catalunya dan menabrak sebuah mobil van pada Kamis (3/6/2021) sebelum pekan balap dimulai.

1 dari 3 halaman

Pembalap Profesional Harus Tetap Fokus

Pembalap Profesional Harus Tetap Fokus

Juara dunia GP500 1993, Kevin Schwantz (c) Suzuki Racing

Mobil van tersebut terparkir di salah satu sisi lintasan ketika pengendaranya sedang mengecat tepi trek. Rins sendiri bersepeda sambil memegang ponsel untuk mengirim sebuah pesan singkat yang menurutnya penting. Rins pun akhirnya mengakui kesalahannya, namun Schwantz menyebut kesalahan ini 'idiot'.

Pria Texas ini mengakui Rins punya potensi besar di MotoGP musim ini, tapi inkonsistensinya dalam balapan, ditambah cedera yang tak seharusnya terjadi itu, bikin ia kesal. "Alex kadang menunjukkan ritme yang baik dalam latihan. Namun, tampaknya ia tak mampu memberikan ritme yang konsisten dalam balapan," ujarnya.

"Caranya mendapatkan cedera pada Kamis di Catalunya saat inspeksi trek adalah cara yang cukup idiot. Ia menabrak safety car (mobil van) dari belakang dengan sepeda. Sebagai pembalap motor, Anda harus tetap awas dan fokus sepanjang waktu. Tak peduli ketika Anda naik sepeda," lanjut Schwantz.

2 dari 3 halaman

Tuduh Alex Rins Kelewat Nyaman

Tuduh Alex Rins Kelewat Nyaman

Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins (c) Suzuki Racing

Schwantz bahkan tak habis pikir bagaimana bisa pembalap berusia 25 tahun itu tak bisa melihat keberadaan mobil van di lintasan, padahal tak banyak orang berada di trek pada hari Kamis. Schwantz pun jadi yakin bahwa Rins sebenarnya hilang fokus dalam menjalankan tugasnya musim ini.

Pria berusia 67 tahun ini menyatakan Rins tampaknya terlalu terlena karena selalu diandalkan oleh Suzuki. Menurutnya, hal ini tak boleh terjadi, apalagi melihat Joan Mir sukses meraih gelar dunia tahun lalu, dan musim ini sudah mengoleksi tiga podium, kembali menjadi salah satu kandidat juara dunia.

"Saat inspeksi trek, Anda biasanya sendirian di lintasan. Anda harus tahu di mana safety car di parkir! Saya ragu Alex fokus pada tugasnya. Saya rasa ia merasa terlalu nyaman dengan posisinya sekarang. Tapi jika tandem yang lebih muda mengalahkan Anda di tiap pekan, Anda tak boleh nyaman," pungkas Schwantz.

Sumber: Speedweek