Alex Marquez Tak Pakai Data Jorge Lorenzo di Uji Coba MotoGP

Alex Marquez Tak Pakai Data Jorge Lorenzo di Uji Coba MotoGP
Pebalap Repsol Honda, Alex Marquez (c) HRC

Bola.net - Pebalap anyar Repsol Honda, Alex Marquez, mengaku dirinya sama sekali tak memakai data, setup, maupun perangkat motor RC213V yang digunakan Jorge Lorenzo di sepanjang MotoGP 2019 dalam uji coba pascamusim di Valencia dan Jerez, Spanyol, pada pertengahan November.

Secara mendadak naik ke MotoGP 2020, dua kali juara dunia ini memang belum menjajal motor RCV versi terbaru, melainkan diminta belajar terlebih dahulu dengan RCV versi 2019. Ia pun mengaku nyaman, meski catatan waktunya masih jauh dari para rider terdepan.

Di uji coba Valencia, ia bekerja dengan kru Takaaki Nakagami di LCR Honda dan memakai RCV 2019 milik Cal Crutchlow. Sementara di Jerez, ia bergabung dengan krunya sendiri di Repsol Honda, yakni kru yang ditinggalkan Lorenzo pensiun akhir musim ini.

1 dari 2 halaman

Sensasinya Lebih Baik dari Dugaan

"Sensasi yang saya rasakan dalam uji coba lebih baik dari dugaan. Bahkan jauh lebih baik, tanpa melihat catatan waktu. Saya juga telah mengenal tim saya. Saya merasa sangat nyaman bersama mereka dan sangat termotivasi," ujar Marquez kepada Marca.

Pebalap berusia 23 tahun ini juga mengaku menggunakan RCV 2019 dengan setup dan perangkat dasar, tanpa dilengkapi segala perlengkapan yang disediakan untuk Lorenzo untuk membantunya berkendara lebih baik di sepanjang 2019.

"Jorge meminta banyak hal demi beradaptasi lebih baik dengan motor ini, tapi saya pakai motor yang lebih standar. Saya tak butuh hal-hal khusus. Akan ada waktunya sendiri untuk meminta ini itu, tapi tugas saya untuk belajar masih banyak," ungkap Marquez.

2 dari 2 halaman

Tadinya Mengira Bakal Buruk

Di lain sisi, Marquez mengaku langsung nyaman mengendarai RCV, yang ukurannya dikenal lebih kecil dari pada motor para kompetitor. Ia pun sangat terbantu dengan motor Triumph di Moto2, yang dinilai lebih baik dalam mempersiapkan pebalap sebelum naik ke MotoGP.

"Saya merasa nyaman. Tadinya saya mengira sensasinya bakal buruk karena motor ini sangat kecil, tapi posisi berkendara saya sudah sangat baik. Bagian depan motor memang kritis, tapi saat ini semua berjalan baik, dan saya harus menemukan limit performanya," pungkasnya.