Akui Agresif, Kvyat Tak Menyesal Soal Insiden Vettel-Raikkonen

Akui Agresif, Kvyat Tak Menyesal Soal Insiden Vettel-Raikkonen
Daniil Kvyat (c) AFP
- Pebalap Red Bull Racing, Daniil Kvyat memberikan pembelaan atas tuduhan pebalap Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel yang menyebutnya melakukan manuver yang terlampau agresif pada lap pertama Formula 1 GP Tiongkok yang digelar di Sirkuit Shanghai Park pada hari Minggu (17/4).


Kvyat mencoba menyalip Vettel pada jalur dalam tikungan ke kanan dengan kecepatan tinggi dan membuat pebalap Jerman tersebut terkejut hingga membanting setir ke kiri dan menabrak rekan setimnya sendiri, Kimi Raikkonen. Raikkonen pun harus menjalani pit stop lebih awal akibat sayap depannya yang rusak, sementara Vettel harus susah payah finis kedua.


Kvyat sendiri berhasil finis ketiga dan kembali menapaki tangga podium sejak F1 GP Hungaria 2015. "Seb melakukan start buruk, dan saya melihat ada ruang untuk menyalip dan saya segera mencoba masuk di jalur dalam. Saya hanya melihat mobilnya dan sulit melihat ada Kimi di sana," ujarnya di atas podium.


Pebalap Rusia ini juga mengaku dirinya tak akan mengubah gaya balap dan bertekad tetap melakukan manuver tersebut jika menghadapi situasi yang sama di masa depan.


"Saya setuju dengan Seb bahwa ini adalah manuver berisiko, tapi terkadang manuver macam ini bisa membantu Anda naik podium. Saya akan terus begini di masa depan, dan saya harap pebalap lain bisa mengira-ngiranya. Saya naik podium, Seb naik podium, jadi semua baik-baik saja," tutup Kvyat. [initial]


 (f1/kny)