
Bola.net - Pembalap Speed Up Racing Moto2, Fermin Aldeguer, akhirnya mengaku dapat panggilan telepon dari Repsol Honda untuk membicarakan kans menggantikan Marc Marquez di MotoGP 2024. Meski begitu, Aldeguer menyatakan belum ada tawaran resmi yang disodorkan oleh Honda.
Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, mengakui bahwa belakangan ini ia melakukan pembicaraan dengan Fabio di Giannantonio, tetapi juga menyatakan bahwa 'Diggia' bukanlah satu-satunya opsi. Puig pun dikabarkan berdiskusi dengan Luca Marini dan juga Aldeguer.
Aldeguer yang uniknya masih berusia 18 tahun, sudah jadi incaran beberapa pabrikan MotoGP sejak musim lalu. Musim ini, ia tampil lebih kompetitif, dan sudah meraih 2 pole dan 4 podium, termasuk 2 kemenangan. Alhasil, Repsol Honda pun menjadikannya salah satu bahan pertimbangan.
Advertisement
Mungkin Bakal Ada Nama Lain
Aldeguer dikabarkan ditawari kontrak '2+1' yang artinya berdurasi dua musim dengan opsi lanjutan untuk musim 2026. Meski begitu, lewat MotoGP.com di Sepang, Malaysia, pada Kamis (9/11/2023), pembalap Spanyol ini menyatakan belum ada proposal tertulis dari Honda.
"Pada akhirnya, panggilan telepon itu memang terjadi. Namun, saya belum mendapati apa pun di atas meja saya. Saya belum dapat kontrak. Honda jelas sedang mencari satu pembalap untuk salah satu kursinya," ungkap sahabat rider Prima Pramac Racing, Jorge Martin, ini.
"Mungkin nama saya masuk dalam daftar incaran mereka. Saat ini ada nama saya dan nama Giannantonio, dan besok bisa jadi ada nama lain. Kami masih harus menunggu dan pikiran saya saat ini ada pada Moto2 demi mencari progres," lanjut Aldeguer.
Siap Naik ke MotoGP Meski Masih Remaja
Aldeguer pun menyatakan dirinya merasa sudah siap naik ke kelas para raja walau masih remaja. Meski begitu, ia tak memungkiri ingin naik ke MotoGP ketika sudah memiliki pengalaman yang matang berdasarkan proses belajarnya di Moto2.
"Tentu saja saya siap. Mengapa tidak? Namun, pada akhirnya, saya ingin naik kelas dengan pengalaman yang baik agar bisa mengerahkan yang terbaik pula. Kami pun masih harus menunggu dan melihat kesempatan terbaik yang ada," ungkapnya.
"Saya tak tahu sampai kapan saya harus menunggu. Mungkin saja akhir pekan ini kami akan tahu, mungkin juga di Qatar. Saya hanya harus melakukan yang terbaik," pungkas Aldeguer.
Sumber: MotoGP
Baca juga:
- Joan Mir: Marc Marquez Rekan Setim Terbaik yang Pernah Saya Punya
- Setia Bela Yamaha, Fabio Quartararo Beber Alasan Tak Ikut-Ikut Tren Putus Kontrak
- Diprediksi Bagnaia-Martin Jadi Juara Dunia, Marc Marquez: Itu Cuma Permainan Mental
- Bakal Naik Ducati, Marc Marquez: Sekarang Nggak Ada Alasan Tampil Buruk
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 8 November 2023 11:23
Selangkah Lagi! Ini Syarat Pedro Acosta untuk Kunci Gelar Moto2 2023 di Malaysia
-
Otomotif 1 November 2023 15:39
Absen Rebutan Gelar, Marc Marquez Bikin Prediksi Juara MotoGP, Moto2, dan Moto3 2023
-
Otomotif 1 November 2023 13:15
MotoGP Resmi Umumkan Jadwal Tes Musim 2024, Bertambah Satu Hari demi Michelin
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 20 Maret 2025 12:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 12:41
-
Otomotif 20 Maret 2025 12:34
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 12:30
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 12:29
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 12:15
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...