Ada 'Kejutan' Bila Marc Marquez Kunci Gelar di Motegi

Ada 'Kejutan' Bila Marc Marquez Kunci Gelar di Motegi
Marc Marquez (c) HRC

Bola.net - - Ketua klub penggemar Marc Marquez sekaligus sang paman, Ramon Marquez, mengaku pihaknya telah mempersiapkan selebrasi spesial bila rider Repsol Honda tersebut berhasil mengunci gelar dunia 2018 di MotoGP Jepang yang yang digelar di Sirkuit Twin Ring Motegi akhir pekan ini. Hal ini disampaikan Ramon kepada AS.

Dengan koleksi 271 poin, Marquez kini unggul 77 poin dari Andrea Dovizioso (Ducati Corse). Untuk mengunci gelar, Marquez hanya harus finis di depan Dovizioso pada hari Minggu (21/10) nanti. Ramon pun optimistis keponakannya bisa mewujudkannya akhir pekan ini juga.

"Dovi dan Marc sangat sengit, selalu seru. Meski Marc punya keunggulan besar, semua di tangan Tuhan. Persiapan kami sudah matang. Kita hanya harus menunggu penguncian gelar bakal terjadi di Jepang, Australia atau Malaysia. Menurut saya, lebih cepat lebih baik," ungkapnya.

1 dari 2 halaman

Tak Punya Tiket ke Australia

Tak Punya Tiket ke Australia

Klub penggemar Marc Marquez (c) HRC

Saking optimistisnya, Ramon dan pengurus klub penggemar lainnya bahkan tak membeli tiket untuk pergi ke Phillip Island, Australia untuk menonton laga Marquez yang berikutnya. Ramon menyatakan bahwa pihaknya telah tiba lebih awal di Jepang untuk mempersiapkan segala selebrasi dan ingin segera pulang ke Cervera, Spanyol.

"Kami harap bisa merayakan gelar di Motegi, lalu pulang. Kami sudah di sini selama beberapa hari. Kami juga tidak membeli tiket ke Australia. Kami hanya punya tiket untuk pulang. Semua tergantung apa yang bakal terjadi pada Minggu. Tapi kami sudah bilang pada Marc bahwa kami harus menyelesaikan tugas di sini agar bisa pulang," ujar Ramon.

2 dari 2 halaman

Siapkan Selebrasi Rahasia

Berbeda dengan rider-rider lain yang biasa melakukan selebrasi gelar dengan ide kreatifnya sendiri, Marquez justru mengerahkan gaya selebrasinya kepada klub penggemar. Contohnya tema dadu yang ia usung saat mengunci gelar di Valencia, Spanyol tahun lalu. Ramon pun mengaku sudah punya ide spesial, dan telah merahasiakannya dari sang keponakan.

"Kami sudah mempersiapkan selebrasi istimewa. Kami tahu tak ada yang pasti sebelum bendera finis dikibarkan, tapi semua sudah siap. Marc tak tahu apa-apa, seperti biasa. Ini murni kejutan. Bila tidak, maka takkan lucu baginya. Kami selalu mencoba merahasiakan apa pun darinya. Yang ia tahu hanyalah pesta perayaan di Cervera akan digelar usai Malaysia atau setelah musim berakhir," tutupnya.