Abaikan Rivalitas, Ibu Valentino Rossi Sedih Lihat Marc Marquez Cedera Parah

Abaikan Rivalitas, Ibu Valentino Rossi Sedih Lihat Marc Marquez Cedera Parah
Valentino Rossi dan Marc Marquez (c) AP Photo

Bola.net - Meski sang anak, Valentino Rossi, bermusuhan dengan Marc Marquez baik di dalam maupun luar trek, Stefania Palma mengaku sangat sedih melihat Marquez mengalami cedera patah tulang lengan yang cukup parah sampai-sampai harus absen balapan sepanjang MotoGP 2020. Hal ini ia katakan via GPOne, Selasa (16/2/2021).

Seperti diketahui, Marquez mengalami kecelakaan hebat di MotoGP Spanyol pada 2020 dan patah tulang humerus kanan hingga harus operasi dua hari usai insiden. Ia sempat mencoba turun di sesi latihan Seri Andalusia empat hari pascaoperasi, namun mengundurkan diri usai lengannya bengkak dan memar.

Marquez pun memilih fokus kembali balapan di MotoGP Ceko. Namun, hanya beberapa hari sebelum berangkat, plat titanium yang ditanamkan pada lengannya patah saat ia berusaha membuka jendela rumahnya yang ada di Cervera. Alhasil, ia pun terpaksa menjalani operasi lagi.

1 dari 3 halaman

Ikut Sedih Meski Bukan Anak Sendiri

Ikut Sedih Meski Bukan Anak Sendiri

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) HRC

Usai menjalani operasi kedua, proses pemulihan lengan Marquez pun kian rumit, hingga ia harus absen semusim. Pada akhir tahun lalu, tulang Marquez diketahui ternyata mengalami infeksi dan hal inilah yang memperlambat pemulihannya hingga harus operasi cangkok tulang. Hingga kini belum diketahui kapan ia bisa balapan lagi.

Palma, yang mengaku sampai saat ini masih belum terbiasa 'menjinakkan' rasa takutnya ketika Rossi dan Luca Marini beraksi di lintasan, paham betul betapa cemasnya orang-orang di sekeliling Marquez ketika rider Repsol Honda itu mengalami kecelakaan besar dan bahkan dirundung cedera yang sangat parah.

"Apa yang bisa saya katakan? Semua pembalap, utamanya adalah manusia. Saya turut sedih untuk Marc, bahkan meski ia bukan anak saya sendiri. Saya ikut menderita melihatnya kembali ke lintasan untuk kedua kali usai operasi (pertama)," ungkap Palma.

2 dari 3 halaman

Justru Kagum pada Kegigihan Marc Marquez

Palma malah merasa kagum pada kegigihan Marquez untuk kembali berkendara di Seri Andalusia, tak lama setelah operasi kedua, meski tindakan Marquez yang satu ini dianggap banyak pihak cukup ceroboh dan disebut-sebut sebagai pemicu 'stres' pada plat titaniumnya sebelum patah.

"Menurut saya, sungguh mengesankan melihat Marc kembali berkendara hanya sepekan setelah kecelakaan. Kecelakaan adalah bagian dari balap motor, namun apa yang ia lakukan hanya tujuh hari setelahnya bikin saya terkesan. Tepat seperti Jorge Lorenzo di Assen (2013)," tutup perempuan asal Italia ini.

Usai menjalani operasi cangkok tulang pada awal Desember, Marquez diperkirakan butuh waktu enam bulan untuk pulih. Namun, dua pemeriksaan medis terakhirnya di Madrid, Spanyol, menunjukkan hasil positif dan kini ia sudah dapat lampu hijau untuk mulai memulihkan fungsional lengannya.

Sumber: GPOne