3 Cerita Ulah Kocak Cal Crutchlow, Rider Paling Humoris di MotoGP

3 Cerita Ulah Kocak Cal Crutchlow, Rider Paling Humoris di MotoGP
Pembalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow (c) LCR Honda

Bola.net - Usai Cal Crutchlow mengumumkan keputusannya pensiun di MotoGP Valencia, 13-15 November lalu, banyak penggemar balap yang bersedih hati. Selain ia merupakan rider yang tak kenal takut dan selalu bekerja keras demi meraih hasil baik, ia juga rider yang dikenal paling blak-blakan dan humoris.

Crutchlow memang selalu menyatakan pikiran secara apa adanya dan tanpa 'filter'. Ketika ia mengagumi rivalnya, maka ia akan memberikan pujian secara tulus. Namun, ketika orang lain melakukan kesalahan, ia juga tak ragu-ragu untuk melemparkan kritik, bahkan kepada `sahabatnya sendiri, Jack Miller.

Di lain sisi, Crutchlow juga dikenal sebagai rider yang paling humoris. Atas alasan inilah ia merupakan rider yang punya banyak teman di paddock MotoGP dan nyaris tak punya musuh di luar lintasan. Seluruh rider yang ada pun punya hubungan yang baik dengannya dan selalu punya kisah kocak dengannya.

Berikut tiga kisah kocak Crutchlow selama berkarier sebagai pembalap motor.

1 dari 4 halaman

Kisah Andrea Dovizioso Soal 'Celana Dalam'

Kisah Andrea Dovizioso Soal 'Celana Dalam'

Andrea Dovizioso dan Cal Crutchlow (c) MotoGP.com

Salah satu rider yang punya hubungan baik dengan Crutchlow adalah Andrea Dovizioso. Keduanya pernah bertandem di Monster Yamaha Tech 3 pada 2012, dan juga Ducati Team pada 2014. Ketika Crutchlow hengkang dari Ducati pada 2015, Dovizioso juga diketahui berkali-kali meminta Tim Merah untuk kembali menggaet rider Inggris itu.

Tak hanya menganggap Crutchlow sebagai tandem yang kuat, Dovizioso juga tampaknya ketagihan dengan atmosfer positif yang dihadirkan Crutchlow di garasi timnya, terutama lewat tingkah-tingkahnya yang bikin geleng-geleng sekaligus tertawa.

Dalam wawancaranya dengan MotoGP.com pada 2018 lalu, Dovizioso pun menyatakan bahwa Crutchlow merupakan rider paling lucu yang pernah ia temui. Ia pun punya cerita kocak soal juara WorldSSP 2009 itu saat mereka bertandem.

"Usai menjalani suatu sesi latihan, ia telanjang bulat, dengan memegang celana dalam di tangan kanan. Ia juga benar-benar basah karena berkeringat. Ia pun berusaha menjelaskan kepada saya bagaimana jalannya sesi latihan. Pada akhir cerita, ia menggunakan celana dalam itu untuk membersihkan wajahnya!" ungkap Dovizioso.

2 dari 4 halaman

Menyelinap Masuk Motorhome Joan Mir

Menjelang MotoGP Portimao di Portugal pada 20-22 November lalu, Crutchlow mengaku punya cerita kocak soal tingkah isengnya dengan para sahabat, yakni Jack Miller; rider EG 0,0 Marc VDS Moto2, Sam Lowes; rider Kawasaki Racing Team WorldSBK, Alex Lowes, dan sang asisten pribadi, Dakota Mamola.

Crutchlow menyatakan bahwa ia dan keempat orang ini sempat menyelinap masuk motorhome juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir, di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Senin (9/11/2020) subuh, usai rider Suzuki Ecstar itu akhirnya sukses merebut kemenangan perdana dalam Seri Eropa. Kala itu, kelimanya sedang mabuk usai minum-minum bir semalaman.

"Di Valencia, semuanya terjadi di luar kendali. Saya bersama Jack, Sam, Dako, dan Alex mabuk-mabukan. Hal paling lucu dari malam itu adalah, sekitar pukul 4.45 pagi, kami masuk ke motorhome Joan Mir. Pintunya sedikit terbuka, jadi kami masuk saja," kisah Crutchlow via Diario AS.

"Kami pikir Joan tidak pulang dan ada di dalamnya. Kami ingin membangunkannya, karena sehari sebelumnya ia meraih kemenangan. Nyatanya, ia tidak ada di sana. Jadi kami banting setir cari trofinya, mau kami pakai foto-foto. Tapi ternyata, trofinya ia bawa pulang! Yah, menyenangkan menjalani malam seperti itu sebelum saya pensiun," tuturnya.

3 dari 4 halaman

Nasihati Jack Miller, Malah Ceritakan Ulah Iseng

Kisah di atas sejatinya merupakan pertama kalinya Crutchlow mabuk-mabukan lagi sejak 2009. Crutchlow menyatakan bahwa sebelum 2009, dirinya benar-benar doyan minum-minum sampai kebiasaan buruk ini memengaruhi hasil balapnya di British Superbike (BSB).

Atas alasan ini, dalam wawancaranya dengan MCN pada 2017 lalu, Crutchlow memberikan nasihat kepada Jack Miller, agar tak mengulang kesalahan yang sama, mengingat Miller masih muda. Namun, sembari memberi nasihat, Crutchlow malah menyelipkan cerita kocak soal ulahnya.

"Jika minum-minum seperti Jack, saya bisa lompat dari atap rumah seperti dia. Tapi saya juga pernah mengalami fase masa muda seperti itu. Saya kerap mabuk-mabukan selama bertahun-tahun di BSB. Pada 2008, saya jadi gendut dan hasil saya buruk. Saya benar-benar tidak tertarik pada dunia balap. Saat pindah ke WorldSSP pada 2009, barulah saya berhenti minum-minum," kisahnya.

"Kini saya masih bisa nongkrong, tapi saya butuh sepekan untuk benar-benar pulih (dari mabuk). Sepekan dalam hidup saya jadi sia-sia. Saya bukan orang yang suka 'minum' segelas. Apa gunanya jika Anda minum segelas bir saja? Harusnya sekali minum-minum, Anda pesan 50 gelas! Tapi akibatnya Anda juga jadi merusak 50 mobil dan memecahkan 50 jendela," lanjut Crutchlow.

"Saya ingat terakhir kali saya mabuk, waktu itu Lucy (sang istri) ada di sana. Itu adalah pernikahan Stuart Easton (rider BSB). Saya ingat, tiba-tiba saya bawa pohon, dan menyandarkannya di tembok, lalu saya panjat temboknya demi mengambil kepala rusa jantan yang digantung. Itu masa-masa yang menyenangkan, tapi setelahnya jelas bencana!" pungkasnya.

Sumber: MotoGP, Diario AS, MCN