Video: Nama Liverpool Sudah Terukir di Trofi Premier League

Video: Nama Liverpool Sudah Terukir di Trofi Premier League
Liverpool (c) AP Photo

Bola.net - Sebuah video yang viral di dunia maya menunjukkan nama Liverpool sudah terukir di trofi juara Premier League musim 2019-20.

Liverpool nyaris tidak terkalahkan pada musim ini di Premier League. Dari 29 pertandingan, mereka cuma kehilangan lima poin saja.

Pasukan Jurgen Klopp tersebut unggul 25 poin dari Manchester City yang ada di peringkat kedua klasemen sementara EPL. Liverpool pun hanya butuh dua kemenangan lagi untuk mengunci gelar juara Premier League.

Saat ini Liverpool mengoleksi 82 poin. Sementara itu Man City baru mengumpulkan 57 poin.

1 dari 2 halaman

Ukiran Nama Liverpool di Trofi EPL

Hampir semua fans Liverpool merasa percaya diri tim kesayangannya akan bisa mengoleksi gelar juara Premier League musim ini. Meskipun ada juga yang mengatakan apa pun bisa terjadi.

Kini, jelang akan digelarnya lagi kompetisi Premier League, muncul sebuah video di dunia maya yang menunjukkan ada trofi juara Premier League yang telah diberi ukiran nama Liverpool.

Simak videonya berikut ini:

Namun demikian, belum diketahui secara pasti apakah trofi ini sekadar replika atau benar-benar yang asli.

2 dari 2 halaman

Perayaan Juara

Jurgen Klopp sebelumnya berkomentar soal selebrasi juara Premier League yang hampir bisa dipastikan tak akan bisa digelar secara normal. Mengingat pandemi virus corona di Inggris belum benar-benar mereda.

"Bahwa Anda tak bisa merayakan dengan cara yang selalu Anda impikan, itu tidak menyenangkan, saya sepenuhnya paham akan hal tersebut," ujar Klopp kepada Sky Sports Germany.

"Saya merasakan hal yang saya. Bukanlah hal yang ideal untuk merayakan juara sendirian di stadion, lalu langsung pulang ke rumah," imbuhnya.

Namun demikian, Klopp mengatakan perayaan juara itu bisa digelar pada musim depan. Bisa juga digelar di tengah-tengah musim dan ketika pandemi benar-benar berakhir.

"Akan ada hari di mana kehidupan kembali ke normal. Ketika seseorang telah menemukan vaksin, ketika seseorang telah menemukan solusi dari masalah ini, ketika tingkat infeksi sudah nihil atau di bawahnya, hari itu akan datang. Lalu kita memiliki hak untuk merayakan apa yang ingin kami rayakan pada hari itu," seru Klopp.

"Jika hal itu terjadi pada pekan ke-12 atau 13 musim depan dan kami ingin merayakannya, siapa yang akan menghentikan? Lalu kami masih memiliki trofi dan kemudian kita bisa berkeliling kota dan berdiri di atas bus. Jika orang lain berpikir apa yang kami lakukan itu benar-benar gila, jujur saya tak peduli," tandasnya.

(Twitter)