Meng-Indonesia-kan Pemain Dunia Maka Inilah Kegagahan Timnas Kita

Meng-Indonesia-kan Pemain Dunia Maka Inilah Kegagahan Timnas Kita
Timnas Indonesia Naturalisasi (c) bola.net

Bola.net - - Bicara sepakbola Indonesia dalam kaitannya kompetisi di berbagai kancah memang masih sangat miskin prestasi. Oleh sebab itu, meng-Indonesia-kan pemain dari berbagai penjuru dunia menjadi salah satu cara untuk mengejar prestasi. Ini yang disebut dengan naturalisasi.

Naturalisasi sendiri mulai galak dilakukan PSSI sejak tahun 2010. Pemain luar negeri pertama sejak tahun itu yang mendapat status Warga Negara Indonesia (WNI) adalah pemain asal Uruguay: Cristian Gonzales. Kehadiran pemain 42 tahun tersebut cukup menggemparkan karena ia sangat produktif ketika membela Timnas Indonesia.

Hingga saat ini terhitung terdapat 15 pemain luar negeri yang sekarang menjadi pemain Indonesia. Nama yang terakhir beralih kewarganegaraan menjadi Indonesia adalah Ilija Spasojevic asal Montenegro. Ia baru menjalani dua pertandingan tapi sudah bisa mengumpulkan dua gol untuk Indonesia.

Menyusul Spaso, banyak pemain yang ingin menjadi pasukan sepakbola Indonesia. Salah satu pemain dari luar negeri yang sedang bermimpi menjadi pemain Indonesia adalah Sandy Walsh. Bek 22 tahun tersebut saat ini bermain di Liga Belgia bersama dengan Sulte Waregem. Musim ini, timnya turut serta dalam kompetisi Liga Europa.

Lalu setelah Walsh, terdapat satu pemain lagi yang mendambakan membela Indonesia. Namanya Joey Soek yang saat ini bermain di Go Ahead Eagles. Gelandang 28 tahun tersebut pada tahun 2011 hampir menjadi pemain Indonesia namun terhambat karena masalah yang terjadi di dalam tubuh PSSI. . Kabarnya ada 24 pemain yang masuk dalam daftar tunggu untuk menjadi pemain Timnas Indonesia.

Selain nama-nama di atas, masih banyak pemain dari belahan dunia yang memiliki darah keturunan Indonesia. Radja Nainggolan misalnya. Meskipun tak pernah menyatakan ingin berganti kewarganegaraan dari Belgia menjadi Indonesia, tapi ia masih punya hubungan dekat dengan Indonesia. Ia kerap menunjukkan dukungannya untuk sepakbola Indonesia.

Selain pemain AS Roma tersebut, masih terdapat nama-nama pemain sepakbola yang populer di dunia dan punya keturunan Indonesia. Seandainya mereka ‘pulang’ ke Indonesia, maka mereka bisa menjadi pasukan Garuda Nusantara bersama dengan para pemain luar negeri lain yang sudah lebih dulu menyatakan komitmennya terhadap NKRI.

Bagaimana wajah Timnas Indonesia jika para pemain dari belahan dunia itu pulang ke Indonesia?

Berikut jawabannya. Wajah XI Timnas Indonesia Naturalisasi dalam formasi 4-4-2:

Emilio Audero Mulyadi; Michael Elias Timisela, John Heitinga, Nigel de Jong, Sandy Walsh; Radja Nainggolan, Joey Soek, Massimo Luongo, Stafano Lilipaly; Ilija Spasojevic, Ezra Wilian

Simak profil masing-masing pemain berikut ini:

1 dari 11 halaman

Emilio Audero Mulyadi

Emilio Audero Mulyadi

Dari namanya saja, penjaga gawang 20 tahun ini sudah ketahuan dari Indonesia. Mulyadi.

Dia lahir di Mataram. Saat ini, ia terikat kontrak dengan klub raksasa Italia Juventus tapi sedang menjalani masa peminjaman di klub Italia kasta kedua, di Venezia.

Ia tercatat sebagai warga negara Italia. Jika kembali ke Indonesia, bisa dipastikan akan menjadi penjaga gawang andalan Indonesia. Ilmu-ilmu yang telah ditularkan Gianluigi Buffon pasti akan sangat membantunya menjadi kiper terbaik di seluruh Nusantara.
2 dari 11 halaman

Michael Elias Timisela

Michael Elias Timisela

Timisela yang merupakan nama akhirnya menandakan bahwa bek 31 tahun ini punya darah keturunan Maluku.

Ia mengawali karier sepakbola di Ajax Amsterdam. Ia pernah merasakan menjuarai Piala Belanda bersama Ajax pada musim 2006/2007.

Ia sempat dirumorkan akan pindah ke salah satu klub Indonesia, namun saat ini ia menjalin kontrak dengan klub kasta kedua di Belanda: Koninklijke HFC.
3 dari 11 halaman

Johnny Heitinga

Johnny Heitinga

Pemain 34 tahun ini baru saja memutuskan pensiun setelah memperkuat Ajax. Namun usianya saat ini sepertinya masih bisa dianggap sebagai pemain produktif di Indonesia.

Pemain yang pernah membela Atletico Madrid dan Everton ini seandainya menyatakan diri sebagai warga Indonesia pasti akan mendapat kepercayaan mengisi skuat Timnas.

Heitinga disebut punya darah Indonesia dari ayah yang merupakan kelahiran di Jakarta dan sang kakek berasal dari Belitung.
4 dari 11 halaman

Nigel de Jong

Nigel de Jong

Melihat wajah mantan pemain Manchester City dan AC Milan ini kita akan segera menyadari bahwa ia punya darah Indonesia.

De Jong berkebangsaan campuran antara Belanda dan Suriname. Neneknya diduga dari Indonesia sebab pada era kolonial banyak  orang Jawa yang dikirim ke Suriname sebagai pekerja. Banyak dari mereka tidak kembali ke tanah air. Dan De Jong ini dipercaya sebagai keturunan orang Jawa.

Saat ini, pemain 32 tahun tersebut membela klub Turki, Galatasaray. Ia memang berposisi natural sebagai gelandang. Namun gaya bermainnya yang kerap turun ke bawah, ia juga cocok untuk bermain sebagai bek.
5 dari 11 halaman

Sandy Walsh

Sandy Walsh

Pemain 22 tahun ini menjadi pemain terbaik di Liga Belgia pada bulan Oktober lalu. Ia punya darah keturunan Indonesia dari pihak ibu.

Beberapa kali, pemain Zulte Waragem mengungkapkan keinginannya menjadi penggawa Indonesia melalui akun media sosialnya.
6 dari 11 halaman

Radja Nainggolan

Radja Nainggolan

Nama pemain berkebangsaan Belgia sangat kental dengan nuansa Indonesia. Nainggolan merupakan nama khas marga suku Batak. Ayahnya bernama Marianus Nainggolan.

Nainggolan merupakan pemain penting bagi AS Roma yang beberapa kali dikaitkan dengan Chelsea. Jika pemain 29 tahun tersebut menjadi pemain Indonesia, dapat dipastikan ia akan menjadi pemain reguler di lini tengah.
7 dari 11 halaman

Joey Soek

Joey Soek

Baru-baru ini gelandang 28 tahun tersebut memberikan sinyal ingin segera menjadi pemain Indonesia. Pada tahun 2011 kemarin, ia sudah pernah mengurus untuk ganti kewarganegaraan menjadi Indonesia. Namun niatnya tersebut tersendat karena masalah di dalam tubuh PSSI.

Jika pemain Go Ahead Eagles tersebut sudah resmi menjadi warga Indonesia maka akan semakin memperkaya lini tengah timnas besutan Luis Milla.
8 dari 11 halaman

Massimo Luongo

Massimo Luongo

Luongo adalah anak hasil dari pernikahan seorang wanita dari Bima, Ira, dengan pria asal Italia. Saat ini, gelandang 24 tahun tersebut memperkuat klub Inggris, QPR. Ia juga pernah bergabung dengan Tottenham.

Ia lahir dan besar di Australia, itulah yang membuatnya lebih memilih membela Timnas negeri Kanguru daripada masuk Timnas Italia.

Masa depan sepakbola Luongo masih panjang. Bukan tidak mungkin di masa yang akan datang ia akan membela Indonesia.
9 dari 11 halaman

Stefano Lilipaly

Stefano Lilipaly

Lilipaly sudah menjadi warga Indonesia sejak 2011. Pemain keturunan Indonesia dari pihak ayah yang menikahi perempuan Belanda ini sudah masuk Timnas Indonesia sejak 2013. Ia menjadi pemain bintang tim Garuda saat menjalani Piala AFF 2016.

Musim lalu di Liga 1 Indonesia, pemain kelahiran 1990 itu memperkuat Bali United dan sukses mengantarkan timnya menjadi runner up. Pantas bagi Lilipaly mendapat panggilan Timnas Indonesia karena gaya permainannya yang enerjik.
10 dari 11 halaman

Ilija Spasojevic

Ilija Spasojevic

Spaso adalah penyerang yang baru saja mendapat status sebagai warga negara Indonesia. Pemain asal Montenegro yang sudah berkecimpung di sepakbola Indonesia sejak 2011 tersebut menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia ketika menghadapi Timnas Suriah bulan November ini.

Ia kemudian mencetak dua gol di laga keduanya bersama Timnas ketika menghadapi Guyana dalam kemenangan 2-1. Di liga Indonesia, pemain 30 tahun tersebut membela Bhayangkara FC yang keluar sebagai juara. Ia merupakan penyerang yang sangat produktif di liga.

Sebelumnya, ia pernah bermain bersama dengan Bali Devata, PSM Makassar, Mitra Kukar dan Persib Bandung.
11 dari 11 halaman

Ezra Walian

Ezra Walian

Penyerang 20 tahun ini sudah ikut tampil memperkuat Timnas Indonesia U-22 di pentas SEA Games 2017 kemarin di Malaysia. Ia mencetak satu gol dalam kompetisi tersebut dan mengantarkan Garuda Nusantara menduduki peringkat tiga di turnamen tersebut.

Pemain berdarah Manado ini saat ini bermain di liga Belanda kasta kedua bersama dengan Almere City.